PUJAYANTI, DEWI (2023) FORMULASI COOKIES SUBSTITUSI TEPUNG TERIGU DENGAN CAMPURAN TEPUNG TALAS DAN KACANG HIJAU SEBAGAI MAKANAN SELINGAN BAGI REMAJA. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
1. COVER.pdf Download (69kB) |
|
Text
2. LEMBAR JUDUL.pdf Download (69kB) |
|
Text
3. LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Download (160kB) |
|
Text
4. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (306kB) |
|
Text
10. LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (327kB) |
|
Text
13. ABSTRAK.pdf Download (29kB) |
|
Text
14. ABSTRACT.pdf Download (43kB) |
|
Text
12. KATA PENGANTAR.pdf Download (688kB) |
|
Text
6. DAFTAR ISI.pdf Download (40kB) |
|
Text
7. DAFTAR TABEL.pdf Download (32kB) |
|
Text
8. DAFTAR GAMBAR.pdf Download (29kB) |
|
Text
9. DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (26kB) |
|
Text
15. BAB I.pdf Download (103kB) |
|
Text
16. BAB II.pdf Download (145kB) |
|
Text
17. BAB III.pdf Download (203kB) |
|
Text
18. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (117kB) |
|
Text
19. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (140kB) |
|
Text
20. BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (29kB) |
|
Text
21. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (175kB) |
|
Text
22. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Kebiasaan makan yang buruk merupakan salah satu faktor penyebab terjadinya ketidakseimbangan gizi pada remaja. Beberapa upaya dapat dilakukan untuk mengurangi ketidakseimbangan gizi pada remaja diantaranya dengan mengontrol asupan makanan. Kebutuhan asupan gizi harian remaja 10-20% berasal dari makanan selingan. Salah satu makanan selingan yang disukai remaja adalah cookies. Cookies merupakan pangan praktis dan memiliki daya simpan yang relatif panjang sehinggga cocok untuk dijadikan alternatif camilan remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh substitusi tepung terigu dengan campuran tepung talas dan kacang hijau terhadap karakteristik sensori dan kandungan proksimat cookies sebagai makanan selingan bagi remaja. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 (empat) taraf perlakuan (F0, F1, F2, dan F3). Penentuan cookies terpilih dilakukan melalui uji organoleptik (warna, rasa, tekstur dan aroma). Cookies terpilih hasil uji organoleptik adalah cookies formula 1. Cookies F1 dilakukan analisis proksimat terhadap kadar air, abu, protein, lemak, karbohidrat dan serat. Hasil uji organoleptik menunjukkan terdapat perbedaan nyata (p<0,05) antara F0 dengan F3 dan F1 dengan F3 terhadap karakteristik sensori rasa tetapi tidak terdapat berbedaan nyata (p>0,05) terhadap aroma, tekstur dan warna. Hasil uji proksimat cookies terpilih mengandung kalori 414,40 kkal, kadar air 4,97%, kadar abu 1,04%, kadar protein 11,63%, kadar lemak 18,17%, karbohidrat 50,19% dan serat 7,30%. Hasil tersebut menunjukkan cookies terpilih sudah memenuhi syarat SNI cookies. Saran saji untuk remaja usia (10-12 tahun) sebanyak 5 keping, usia (13-15 tahun) sebanyak 6 keping dan usia (16-18 tahun) sebanyak 7 keping untuk memenuhi 10-20% kebutuhan AKG (energi, protein, lemak, karbohidrat dan serat) pada remaja. Kata Kunci : Talas, Kacang Hijau, Cookies, Proksima
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Gizi |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 05 Dec 2023 06:10 |
Last Modified: | 05 Dec 2023 06:10 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/11228 |
Actions (login required)
View Item |