PENGARUH KEBERADAAN PONDOK PESANTREN TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT KELURAHAN AWIPARI KECAMATAN CIBEUREUM KOTA TASIKMALAYA

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keberadaan pondok pesantren di Kelurahan Awipari Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya yang mana memberikan banyak manfaat sehingga mampu menggerakkan perekonomian masyarakat sekitar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas pekerjaan masyarakat sebagai dampak dari keberadaan pondok pesantren serta dampak keberadaan pondok pesantren terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat Kelurahan Awipari Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan kuesioner. Populasi dari penelitian masyarakat yang bekerja sebagai juru masak, penjahit, pangkas rambut, pedagang, dan penatu berjumlah 68 orang. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling sebanyak 28 responden bagi pedagang, dan menggunakan teknik total sampling bagi juru masak sebanyak 4 responden, penjahit sebanyak 2 responden, pangkas rambut sebanyak 4 responden, dan penatu 2 responden. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif sederhana. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa aktivitas pekerjaan masyarakat sebagai dampak dari keberadaan pondok pesantren adalah juru masak, penjahit, pangkas rambut, pedagang, dan penatu serta dampak keberadaan pondok pesantren terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat Kelurahan Awipari Kecamatan Cibeureum Kota Tasikmalaya adalah peningkatan pendapatan dengan rata-rata penghasilan Rp 1.500.000 – 2.500.000/bulan sehingga cukup untuk memenuhi biaya pendidikan. Peningkatan kesehatan yang hampir setiap responden mempunyai jaminan kesehatan, serta kepemilikan barang seperti sepeda motor, mobil serta alat-alat elektronik dan fasilitas hidup berupa rumah permanen.

Kata Kunci : Dampak, Pondok Pesantren, Sosial Ekonomi, Masyarakat