KELAYAKAN FINANSIAL USAHATANI PORANG DI KECAMATAN CIBALONG KABUPATEN TASIKMALAYA

MUBAROK, ALWAN (2022) KELAYAKAN FINANSIAL USAHATANI PORANG DI KECAMATAN CIBALONG KABUPATEN TASIKMALAYA. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text COVER.pdf Download (17kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (50kB)
	Text LEMBAR PERNYAATAAN.pdf Download (50kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (45kB)
	Text KATA PENGANTAR DAFTAR ISI TABEL GAMBAR LAMPIRAN.pdf Download (149kB)
	Text BAB I.pdf Download (118kB)
	Text BAB II.pdf Download (212kB)
	Text BAB III.pdf Download (239kB)
	Text BAB IV.pdf Download (207kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (169kB)
	Text BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (42kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (121kB)
	Text DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (42kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (284kB)

Abstract

ABSTRAK KELAYAKAN FINANSIAL USAHATANI PORANG DI KECAMATAN CIBALONG KABUPATEN TASIKMALAYA Oleh Alwan Mubarok 155009206 Dosen Pembimbing: Riantin Hikmah Widi Hendar Nuryaman Porang menjadi salah satu komoditi pertanian yang mempunyai nilai ekonomi tinggi dan punya peluang cukup besar untuk di ekspor. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui teknis budidaya tanaman Porang dan menganalisis kelayakan usaha budidaya tanaman porang ditinjau dari aspek finansial. Penelitian ini dilaksanakan selama empat bulan, yaitu dari bulan Juli sampai dengan November 2022 di Desa Singajaya, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya. Tempat penelitian ditentukan secara purposive. Dasar pertimbangan penetapan lokasi penelitian merujuk pada informasi dari BPP Kecamatan Cibalong, Kabupaten Tasikmalaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Studi Kasus, dengan analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan tahapan proses budidaya tanaman Porang telah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) budidaya tanaman Porang yang ditetapkan oleh Puslitbangtan. Sementara besarnya biaya usahatani Porang yang dijalankan oleh petani responden adalah Rp 190.545.725/ha/musim, dengan rincian terdiri dari biaya tetap Rp 4.323.350 /ha/musim dan besarnya biaya variabel adalah Rp 186.222.375/ha/musim. Sementara besarnya penerimaan adalah Rp 400.000.000, apabila disandingkan dengan besarnya biaya, usahatani tanaman Porang memperoleh pendapatan sebesar Rp 209.454.275/ha/musim. Usaha budidaya tanaman Porang layak untuk dijalankan. Hal ini ditunjukkan dengan nilai Revenue-Cost Ratio (R-C Ratio) sebesar 2,09. Setiap satu rupiah biaya yang dikeluarkan akan mendapatkan penerimaan sebesar Rp 2,09. Kata Kunci : Usahatani, Porang, Kelayakan Usaha

Actions (login required)

View Item