ANALISIS PROCEDURAL FLUENCY MATEMATIS PESERTA DIDIK DITINJAU DARI GAYA BERPIKIR GREGORC

SUNGADA, MUHAMAD NARJU (2022) ANALISIS PROCEDURAL FLUENCY MATEMATIS PESERTA DIDIK DITINJAU DARI GAYA BERPIKIR GREGORC. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text 1. COVER.pdf Download (86kB)
	Text 2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (2MB)
	Text 3. LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN.pdf Download (1MB)
	Text 4. ABSTRAK.pdf Download (32kB)
	Text 5. KATA PENGANTAR.pdf Download (143kB)
	Text 6. DAFTAR ISI.pdf Download (122kB)
	Text 7. BAB 1.pdf Download (151kB)
	Text 8. BAB 2.pdf Download (372kB)
	Text 9. BAB 3.pdf Download (173kB)
	Text 10. BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (925kB)
	Text 11. BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (75kB)
	Text 12. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (204kB)

Abstract

ABSTRAK MUHAMAD NARJU SUNGADA, 2022. ANALISIS PROCEDURAL FLUENCY MATEMATIS PESERTA DIDIK DITINJAU DARI GAYA BERPIKIR GREGORC. Program Studi Pendidikan Matematika. Fakutas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Siliwangi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis procedural fluency matematis peserta didik ditinjau dari gaya berpikir Gregorc. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode eksploratif. Teknik pengumpulan data berupa tes procedural fluency matematis, angket gaya berpikir Gregorc, dan wawancara tidak terstruktur. Subjek penelitian diambil dari kelas XI TKP 2 di SMK Negeri 1 Wanareja yang berjumlah 35 peserta didik. Penentuan subjek berdasarkan hasil analisis tes procedural fluency matematis peserta didik yang memenuhi lima indikator pada masing-masing kategori gaya berpikir Gregorc Teknik analisis data yang digunakan meliputi reduksi data, penyajian data, dan verifikasi/penarikan kesimpulan. S-AA dengan gaya berpikir acak abstrak tidak mampu menjawab soal dengan benar, melakukan kesalahan dalam menjalankan operasi hitung pembagian, tidak mudah terganggu dengan lingkungan yang kacau dan menitikberatkan pada perasaan dan emosi. S-SA dengan gaya berpikir sekuensial abstrak mampu menjawab soal dengan tepat meskipun memerlukan waktu yang cukup banyak, mampu menyelesaikan persoalan sampai tuntas, menggunakan alasan yang logis, mengambil kesimpulan berdasarkan hasil pengerjaan. S-SK dengan gaya berpikir sekuensial konkret mampu menjawab soal dengan benar, konsisten dalam menggunakan variabel yang sama ketika mengerjakan soal, bekerja dengan sistematis, dan menghasilkan sesuatu yang konkret dari gagasan abstrak. S-AK dengan gaya berpikir acak konkret tidak mampu menjawab soal dengan tepat, melakukan kesalahan dalam mengerjakan operasi hitung perkalian bilangan pecahan, memiliki keyakinan yang kuat bahwa pengerjaannya sudah benar. Kata kunci: Procedural Fluency, Gaya Berpikir Gregor

Actions (login required)

View Item