HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN LUMUT DENGAN SUBSTRAT TEMPAT TUMBUHNYA LUMUT DI KAWASAN GUNUNG GALUNGGUNG TASIKMALAYA SEBAGAI SUPLEMEN BAHAN AJAR BIOLOGI

WULANDARI, INDAH RAHMA (2023) HUBUNGAN KEANEKARAGAMAN LUMUT DENGAN SUBSTRAT TEMPAT TUMBUHNYA LUMUT DI KAWASAN GUNUNG GALUNGGUNG TASIKMALAYA SEBAGAI SUPLEMEN BAHAN AJAR BIOLOGI. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
COVER.pdf

Download (76kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (142kB)
[img] Text
LEMBAR PERNYATAAN.pdf

Download (125kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (12kB)
[img] Text
KATA PENGANTAR, UCAPAN TERIMA KASIH, DAFTAR ISI, DAFTAR TABEL, DAFTAR GAMBAR, DAFTAR LAMPIRAN.pdf

Download (417kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (82kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (790kB)
[img] Text
BAB III.pdf

Download (820kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (141kB)

Abstract

ABSTRAK INDAH RAHMA WULANDARI. 2023. Hubungan Keanekaragaman Lumut Dengan Substrat Tempat Tumbuhnya Lumut Di Kawasan Gunung Galunggung Tasikmalaya Sebagai Suplemen Bahan Ajar Biologi. Jurusan Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Siliwangi, Tasikmalaya. Tumbuhan lumut merupakan salah satu tumbuhan pionir yang dapat tumbuh pada lingkungan yang ekstrim seperti lahan bekas bencana alam gunung meletus salah satunya dialami oleh gunung Galunggung. Tumbuhan lumut dapat tumbuh pada berbagai substrat seperti tanah, batu, batang pohon dan kayu lapuk sehingga lumut cocok tumbuh di gunung Galunggung yang memiliki berbagai macam substrat. Tumbuhnya tumbuhan lumut juga dapat mencegah terjadinya banjir, erosi dan longsor. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan keanekaragaman lumut dengan substrat tempat tumbuhnya lumut di kawasan Gunung Galunggung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2022. Penelitian ini menggunakan metode korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dan metode pengambilan sampel menggunakan ladder transect. Stasiun yang digunakan yaitu stasiun 1 (Ngarai), stasiun 2 (Curug Batu Blek) dan stasiun 3 (Curug Cikahuripan). Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji korelasi Spearman Rank dan indeks keanekaragaman Shanon-Winner. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa telah teridentifikasi 23 jenis lumut dari 19 suku dan 21 genus. Hasil analisis uji korelasi Spearman Rank yaitu tidak terdapat hubungan yang signifikan antara keanekaragaman lumut dengan substrat tempat tumbuhnya lumut di kawasan Gunung Galunggung Tasikmalaya. Dan hasil perhitungan indeks keanekaragaman stasiun 1 yaitu 0,74 tergolong kategori rendah, stasiun 2 yaitu 2,24 tergolong kategori sedang dan stasiun 3 yaitu 1,96 tergolong kategori sedang. Data-data yang didapatkan dari penelitian ini dijadikan sebagai suplemen bahan ajar Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas pada KD 3.8 Plantae kelas X mengenai Tumbuhan Lumut dan untuk perguruan tinggi pada mata kuliah Botani Cryptogamae mengenai Tumbuhan Lumut. Kata Kunci: Hubungan; Keanekaragaman; Lumut; Substrat.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: Q Science > QH Natural history > QH301 Biology
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi
Depositing User: Lelis Masridah
Date Deposited: 16 Feb 2023 07:16
Last Modified: 16 Feb 2023 07:16
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/8655

Actions (login required)

View Item View Item