HUBUNGAN KONDISI SANITASI BERDASARKAN PILAR SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS CIGEUREUNG

PRAMUDIANTI, SHANIA (2023) HUBUNGAN KONDISI SANITASI BERDASARKAN PILAR SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS CIGEUREUNG. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
1. COVER.pdf

Download (193kB)
[img] Text
3. HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (223kB)
[img] Text
10. PERNYATAAN.pdf

Download (172kB)
[img] Text
12. ABSTRAK.pdf

Download (384kB)
[img] Text
11. KATA PENGANTAR.pdf

Download (184kB)
[img] Text
6. DAFTAR ISI.pdf

Download (185kB)
[img] Text
8. DAFTAR TABEL.pdf

Download (183kB)
[img] Text
7. DAFTAR GAMBAR.pdf

Download (180kB)
[img] Text
9. DAFTAR LAMPIRAN.pdf

Download (179kB)
[img] Text
13. BAB I.pdf

Download (309kB)
[img] Text
14. BAB II.pdf

Download (401kB)
[img] Text
15. BAB III.pdf

Download (624kB)
[img] Text
16. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (365kB)
[img] Text
17. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (207kB)
[img] Text
18. BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (183kB)
[img] Text
19. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (401kB)

Abstract

FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS SILIWANGI TASIKMALAYA PEMINATAN KESEHATAN LINGKUNGAN 2023 SHANIA PRAMUDIANTI HUBUNGAN KONDISI SANITASI BERDASARKAN PILAR SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM) DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS CIGEUREUNG ABSTRAK Diare merupakan penyakit kedua sebagai penyebab kematian pada balita di dunia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kondisi sanitasi berdasarkan pilar sanitasi total berbasis masyarakat dengan kejadian diare pada balita di wilayah kerja UPTD Puskesmas Cigeureung. Penelitian ini berjenis observasional analitik dengan desain penelitian case control. Populasi kasus yaitu ibu yang memiliki balita tercatat sebagai penderita diare pada bulan Juli 2021 – Juli 2022. Sedangkan populasi kontrol yaitu ibu yang memiliki balita tidak tercatat sebagai penderita diare pada bulan Juli 2021 – Juli 2022. Perbandingan kelompok kasus dan kontrol yaitu 1:1 dengan jumlah sampel keseluruhan sebanyak 118 responden. Teknik pengambilan sampel menggunakan simple random sampling untuk sampel kasus dan purposive sampling untuk sampel kontrol. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan observasi menggunakan lembar observasi dan kuesioner yang mengacu pada Pedoman Pelaksanaan Monitoring dan Verifikasi STBM 5 Pilar dan Panduan Pelaksanaan Verifikasi 5 Pilar STBM. Analisis bivariat menggunakan uji chi square dengan nilai kemaknaan α = 5%. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan antara cuci tangan pakai sabun (p-value = 0,003) dan pengelolaan air minum dan makanan rumah tangga (p-value = 0,017) dengan kejadian diare, tidak ada hubungan antara pengamanan limbah cair rumah tangga (p-value = 0,08) dengan kejadian diare pada balita. Saran untuk masyarakat agar lebih sering mempraktikkan langkah mencuci tangan pakai sabun sesuai dengan anjuran Kemenkes RI, mencari informasi mengenai waktu-waktu penting cuci tangan, dan menyimpan air minum dan makanan secara tertutup. Kata kunci: Kondisi sanitasi, STBM, Diare, Balita

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Lelis Masridah
Date Deposited: 16 Feb 2023 01:24
Last Modified: 16 Feb 2023 01:24
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/8626

Actions (login required)

View Item View Item