ANGGORO, DANANG DWI (2022) PENGARUH EKSTRAK KULIT MANGGIS DAN DOSIS PUPUK NITROGEN TERHADAP INTENSITAS SERANGAN HAWAR DAUN BAKTERI Xanthomonas oryzae pv. oryzae, PERTUMBUHAN DAN HASIL PADI (Oryza sativa L.). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
1 Cover.pdf Download (72kB) |
|
Text
3 Lembar pernyataan, lembar pengesahan, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar lampiran.pdf Download (958kB) |
|
Text
2 Abstrak.pdf Download (12kB) |
|
Text
Bab l.pdf Download (212kB) |
|
Text
Bab ll.pdf Download (360kB) |
|
Text
Bab lll.pdf Download (497kB) |
|
Text
Bab lV.pdf Restricted to Repository staff only Download (324kB) |
|
Text
Bab V.pdf Restricted to Repository staff only Download (201kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (335kB) |
|
Text
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
PENGARUH EKSTRAK KULIT MANGGIS DAN DOSIS PUPUK NITROGEN TERHADAP INTENSITAS SERANGAN HAWAR DAUN BAKTERI Xanthomonas oryzae pv. oryzae, PERTUMBUHAN DAN HASIL PADI (Oryza sativa L.) Oleh Danang Dwi Anggoro NPM 155001023 Dosen Pembimbing : Adam Saepudin Fitri Kurniati ABSTRAK Penyakit hawar daun bakteri (HDB) yang disebabkan oleh Xanthomonas oryzae pv. oryzae merupakan salah satu penyakit pada tanaman padi yang sangat merugikan. Pemberian pupuk nitrogen yang tidak tepat dapat mempenggaruhi produktivitas dan tingkat rentan tanaman padi terhadap ketahanan penyakit. Pengendalian penyakit HDB yang efektif dan aman sangat diperlukan dalam meningkatkan produktivitas padi di Indonesia. Kulit manggis kaya akan xanthone. Xanthone terutama berupa alfa-mangosteen antara lain dapat bermanfaat sebagai antiinflamatori, dan antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui interaksi antara dosis pupuk nitrogen dan ekstrak kulit manggis terhadap intensitas penyakit hawar daun bakteri, pertumbuhan dan hasil tanaman padi (Oryza sativa L.). Penelitian dilaksanakan di Desa Sumelap, Kecamatan Tamansari, Tasikmalaya pada bulan Agustus sampai Desember 2019. Metode yang dilakukan dalam penelitian adalah RAK faktorial dengan menggunakan 2 faktor, yaitu konsentrasi ekstrak kulit manggis k0 = 0 mg/L, k1 = 5 mg/L, k2 = 15 mg/L, k3 = 30 mg/L dan dosis pupuk nitrogen n1 = 150 kg/ha, n2 = 200 kg/ha, n3 = 250 kg/ha. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara konsentrasin aplikasi ekstrak kulit manggis dengan dosis pupuk nitrogen terhadap intensitas serangan penyakit dosis pupuk nitrogen 200 kg/ha menghasilkan jumlah anakan per rumpun pada umur 9 MST, jumlah malai, hasil gabah kering panen, dan gabah kering giling lebih baik dibanding dosis 150 kg/ha dan 250 kg/ha. Kata Kunci: ekstrak, kulit manggis, dosis, pupuk nitrogen, hawar daun bakteri, padi
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroteknologi |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 05 Jan 2023 08:00 |
Last Modified: | 05 Jan 2023 08:00 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/8082 |
Actions (login required)
View Item |