FAIZAH, ATSAQIFA (2022) ANALISIS KINERJA SIMPANG BERSINYAL JALAN IR. H. DJUANDA DEPOK. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
COVER.pdf Download (33kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (206kB) |
|
Text
LEMBAR KEASLIAN.pdf Download (183kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (12kB) |
|
Text
KATA PENGANTAR, DAFTAR ISI, DAFTAR TABEL, DAFTAR GAMBAR.pdf Download (771kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (138kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (316kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (130kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (232kB) |
Abstract
ANALISIS KINERJA SIMPANG BERSINYAL JL. IR. H. DJUANDA DEPOK Atsaqifa Faizah1), Nina Herlina2), dan Gary Raya Prima3) 1,2,3Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Siliwangi Jalan Siliwangi No.24 Tasikmalaya, Jawa Barat, Indonesia e-mail 177011009@student.unsil.ac.id ABSTRAK Permasalahan lalu-lintas terutama kemacetan dan antrian di Kota Depok pada umumnya terjadi pada persimpangan. Salah satu persimpangan di Kota Depok yang sering mengalami permasalahan tersebut adalah simpang Jl. Ir. H. Djuanda Depok. Simpang tersebut merupakan titik bertemunya arus dari kendaraan dari beberapa ruas jalan yang berbeda. Untuk itu perlu dilakukan evaluasi kinerja simpang, yaitu dengan meneliti volume lalu lintas. Sehingga bisa didapatkan solusi untuk pemecahan masalah tersebut. Dalam penelitian ini, digunakan simulasi lalu-lintas dengan software PTV Vissim. Pengambilan data primer berupa survei yang dilaksanakan selama dua minggu selama 14 hari pada jam sibuk, nantinya akan dilakukan perbandingan hasil perhitungan Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997. Hasil analisis MKJI 1997 akan dibandingkanan dengan hasil analisis software PTV Vissim untuk melihat apakah ada perbedaan yang signifikan Hasil analisis metode MKJI 1997 kondisi eksisting yaitu nilai arus lalu lintas total (Qtot) = 6864 smp/jam, derajat kejenuhan (DS) = 0,96, panjang antrian (QL) = 350 meter, tundaan (D) = 67 det/smp. Hasil pemodelan software PTV VISSIM kondisi eksisting yaitu panjang antrian (Qlen) = 45,57 meter dengan tundaan (VEHdelay) = 62,51 detik, dan tingkat pelayanan (Level of Service) = LOS F atau sangat buruk. Dengan hasil kondisi eksisting tersebut maka direncanakan alternatif guna memperbaiki kinerja simpang yaitu alternatif 1 perancangan ulang waktu siklus dan alternatif 2 perancangan ulang fase dan alternatife 3 larangan kendaraan berat melewati simpang pada saat jam puncak. Perencanaan alternatif tersebut diterapkan pada kedua acuan MKJI 1997 dan PTV VISSIM. Kata Kunci : Simpang, MKJI 1997, PTV Vissim, Derajat Kejenuhan, Panjang Antrian, Tundaan.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 20 Dec 2022 04:06 |
Last Modified: | 20 Dec 2022 04:06 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/7795 |
Actions (login required)
View Item |