RIYANTI, RINI (2022) HUBUNGAN SANITASI LINGKUNGAN DAN PERSONAL HYGIENE IBU DENGAN KEJADIAN PENYAKIT DIARE PADA BALITA USIA 12-59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BANTAR KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2022. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
COVER SKRIPSI_RINI RIYANTI.pdf Download (73kB) |
|
Text
HALAMAN PENGESAHAN .pdf Download (347kB) |
|
Text
HALAMAN PERSETUJUAN.pdf Download (281kB) |
|
Text
PERNYATAAN.pdf Download (291kB) |
|
Text
ABSTRAK SKRIPSI_RINI RIYANTI.pdf Download (37kB) |
|
Text
KATA PENGANTAR SKRIPSI_RINI RIYANTI.pdf Download (91kB) |
|
Text
DAFTAR ISI SKRIPSI_RINI RIYANTI.pdf Download (211kB) |
|
Text
DAFTAR GAMBAR SKRIPSI_RINI RIYANTI...pdf Download (31kB) |
|
Text
DAFTAR TABEL_RINI RIYANTI.pdf Download (88kB) |
|
Text
BAB I SKRIPSI_RINI RIYANTI.pdf Download (127kB) |
|
Text
BAB II SKRIPSI_RINI RIYANTI.pdf Download (259kB) |
|
Text
BAB III SKRIPSI _RINI RIYANTI.pdf Download (226kB) |
|
Text
BAB IV SKRIPSI_RINI RIYANTI.pdf Download (319kB) |
|
Text
BAB V SKRIPSI_RINI RIYANTI.pdf Restricted to Repository staff only Download (140kB) |
|
Text
BAB VI SKRIPSI RINI RIYANTI.pdf Restricted to Repository staff only Download (44kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA_RINI RIYANTI.pdf Download (145kB) |
|
Text
LAMPIRAN SKRIPSI_RINI RIYANTI.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS SILIWANGI TASIKMALAYA 2022 ABSTRAK RINI RIYANTI Hubungan Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene Ibu dengan Kejadian Penyakit Diare pada Balita Usia 12-59 Bulan di wilayah kerja Puskesmas Bantar Kota Tasikmalaya tahun 2022 Latar Belakang: Diare balita disebabkan oleh sejumlah variabel, salah satunya adalah kebersihan pribadi dan sanitasi lingkungan, dengan 319 kasus diare balita pada tahun 2021, UPTD Puskesmas Bantar menempati urutan kedua, dan terdapat sebanyak 52 kasus dari januari hingga mei tahun 2022, menurut data Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memastikan bagaimana kebersihan diri ibu dan fasilitas sanitasi lingkungan berhubungan dengan terjadinya penyakit diare pada balita antara usia 12-59 bulan di wilayah kerja Puskesmas Bantar Kota Tasikmalaya pada Tahun 2022. Metode penelitian ini membahas bagaimana faktor risiko diteliti menggunakan stategi retroaktif dan menggunakan. Metode: Metode penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian observasional analitis dan pendekatan desain studi kasus kontrol. Efek (penyakit atau kondisi kesehatan) dicatat sebagai saat ini atau masa lalu. Hasil: Terdapat korelasi yang signifikan antara prevalensi diare pada balita dengan ketersediaan sarana air bersih (P=0,000), sarana jamban (P=0,000), sarana pengolahan limbah sampah (P=0,000), sarana SPAL (P=0,000), praktik mencuci tangan pakai sabun (P=0,003). Tidak ada hubungan yang signifikan antara kebiasaan memotong kuku (P=0,291). Saran: Untuk mencegah penyakit lingkungan seperti diare, penting untuk menyediakan fasilitas air bersih, jamban, pengolahan sampah, dan SPAL sesuai dengan kriteria kesehatan. Kebersihan pribadi juga harus dipraktikkan setiap hari. Kata Kunci : sanitasi lingkungan, personal hygiene, diare balita
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 19 Dec 2022 06:33 |
Last Modified: | 19 Dec 2022 06:33 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/7774 |
Actions (login required)
View Item |