PENGELOLAAN SAMPAH DI TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR (TPA) CIANGIR KELURAHAN TAMANSARI KECAMATAN TAMANSARI KOTA TASIKMALAYA

NURAWALIYAH, ELA (2018) PENGELOLAAN SAMPAH DI TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR (TPA) CIANGIR KELURAHAN TAMANSARI KECAMATAN TAMANSARI KOTA TASIKMALAYA. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
1. COVER.pdf
Download (298kB)
[img] Text
4. ABSTRAK FIKS.pdf
Download (185kB)
[img] Text
2. LEMBAR PENGESAHAAN.pdf
Download (10kB)
[img] Text
7. DAFTAR ISI.pdf
Download (377kB)
[img] Text
10. BAB 1.pdf
Download (377kB)
[img] Text
11. BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (533kB)
[img] Text
12. BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (382kB)
[img] Text
13. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
[img] Text
14. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (375kB)
[img] Text
15. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (84kB)

Abstract

ABSTRAK Kepadatan penduduk menyebabkan banyaknya permasalahan lingkungan terutama lingkungan fisik. Semakin banyaknya jumlah penduduk maka dapat menyebabkan peningkatan volume sampah. Seperti di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Ciangir yang merupakan tempat pembuangan akhir yang ada di Kota Tasikmalaya dan memiliki berbagai masalah salah satunya adalah pengelolaan sampahnya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah pengelolaan sampah yang dilakukan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Ciangir dan upaya peningkatan pengelolaan sampahnya. Metode dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, kuisioner, studi literatur dan studi dokumentasi. Populasi dan pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik random sampling mencangkup masyarakat Kelurahan Tamansari, serta pemulung. Sedangkan purposif sampling seperti petugas, kepala UPTD Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Ciangir, Kepala Kelurahan Tamansari, dan Dinas Lingkungan Hidup. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) Pengelolaan sampah dilakukan dengan cara: pengankutan dengan menggunakan 34 armada sampah yaitu dam truk dan amrol dengan sistem pengangkutan langsung dan tidak langsung. Penimbangan sampah dilakukan ketika sampah diangkut menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Ciangir dengan jumlah kurang lebih 170 ton/hari. Pemisahan/pemilahan sampah anorganik dilakukan oleh pemulung dan petugas wakil kerja ketika sampah organik bahan untuk pupuk. Pemadatan/perataan sampah dilakukan oleh petugas operator alat berat menggunakan bulldozer dan excavator. Pengomposan sampah sudah berjalan 3 tahun yang dilakukan 3 bulan 1 kali menggunakan sampah organik, rumput, dedek, dan tanah. (2) Upaya peningkatan pengelolaan sampah dengan cara: Penambahan jumlah armada. penambahan jumlah arat berat. Teknik pengelolaan sampah. dan Teknologi pengelolaan sampah. Kata Kunci: Pengelolaan Sampah, Upaya peningkatan, Tempat Pembuangan Akhir

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Geografi
Depositing User: Dedi Natawijaya .
Date Deposited: 09 Sep 2022 08:25
Last Modified: 09 Sep 2022 08:25
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/6538

Actions (login required)

View Item View Item