WALIJAH, ADE SARI (2022) PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK KULIT BUAH PEPAYA SEBAGAI SUMBER ANTIOKSIDAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KACANG HIJAU (Vigna radiata L.) PADA KONDISI CEKAMAN KEKERINGAN. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
![]() |
Text
1. JUDUL.pdf Download (22kB) |
![]() |
Text
4. ABSTRAK.pdf Download (91kB) |
![]() |
Text
3. PENGESAHAN.pdf Download (166kB) |
![]() |
Text
6. DARTAR ISI.pdf Download (106kB) |
![]() |
Text
7. BAB 1.pdf Download (99kB) |
![]() |
Text
8. BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (226kB) |
![]() |
Text
9. BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (315kB) |
![]() |
Text
10. BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (189kB) |
![]() |
Text
11. BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (84kB) |
![]() |
Text
12. DAFTAR PUSAKA.pdf Download (185kB) |
Abstract
ABSTRAK PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK KULIT BUAH PEPAYA SEBAGAI SUMBER ANTIOKSIDAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KACANG HIJAU (Vigna radiata L.) PADA KONDISI CEKAMAN KEKERINGAN Oleh : Ade Sari Walijah NPM 175001001 Dosen pembimbing : Maman Suryaman Ida Hodiyah Kacang hijau merupakan salah satu tanaman kacang-kacangan yang cukup penting di Indonesia. Upaya peningkatan produksi kacang hijau dapat dilakukan dengan cara perluasan areal tanam yang bergeser dari lahan subur ke lahan marginal salah satunya adalah lahan kering. Lahan kering cukup berpotensi untuk dikembangkan areal tanam palawija seperti kacang hijau. Persoalan utama pada lahan kering adalah kondisi air yang masih kurang. Pemberian ekstrak kulit buah pepaya dapat dilakukan untuk mengurangi dampak negatif dari cekaman kekeringan. Kulit buah pepaya mengandung flavonoid, saponin, fenolat dan vitamin C tinggi yang diduga berperan dalam aktivitas antioksidannya. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh interaksi antara konsentrasi ekstrak kulit buah pepaya dengan kondisi cekaman kekeringan terhadap pertumbuhan dan hasil kacang hijau. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus sampai Oktober 2021 di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Siliwangi, Tasikmalaya. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) pola faktorial. Faktor pertama adalah konsentrasi ekstrak kulit buah pepaya yaitu : 0%, 1%, 2%, 3% dan faktor kedua adalah volume penyiraman yaitu : kapasitas lapang (100%), 70% kapasitas lapang, 40% kapasitas lapang. Hasil penelitian menunjukkan terjadi interaksi antara ekstrak kulit buah pepaya dan cekaman kekeringan terhadap jumlah polong per tanaman dan jumlah biji per tanaman. Ekstrak kulit buah pepaya 3% menghasilkan jumlah polong per tanaman dan jumlah biji per tanaman paling tinggi pada cekaman kekeringan 70% kapasitas lapang. Ekstrak kulit buah pepaya secara mandiri berpengaruh terhadap tinggi tanaman 21 dan 28 hst pada berbagai tingkat cekaman kekeringan. Kata Kunci : Ekstrak kulit buah pepaya, cekaman kekeringan, kacang hijau
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroteknologi |
Depositing User: | Dedi Natawijaya . |
Date Deposited: | 28 Jul 2022 08:17 |
Last Modified: | 28 Jul 2022 08:17 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/6453 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |