NILAI -NILAI HAK ASASI MANUSIA DALAM PENANGAN ODGJ DI KOTA TASIK MALAYA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2011

YUSRON, MUHAMAD (2021) NILAI -NILAI HAK ASASI MANUSIA DALAM PENANGAN ODGJ DI KOTA TASIK MALAYA BERDASARKAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2011. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text 01. COVER YUSRON..pdf Download (60kB)
	Text 03. LEMBAR PENGESAHAN, SURAT PERNYATAAN..pdf Download (101kB)
	Text 02. ABSTRAK, ABSTRACT..pdf Download (49kB)
	Text 04. KATA PENGANTAR, DAFTAR ISI, DAFTAR TABEL, DAFTAR GEMABAR..pdf Download (612kB)
	Text 05. BAB I PENDAHULUAN..pdf Download (138kB)
	Text 06. BAB II TINJAUAN PUSTAKA..pdf Download (231kB)
	Text 07. BAB III METODE PENELITIAN..pdf Download (132kB)
	Text 08. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN..pdf Restricted to Repository staff only Download (713kB)
	Text 09. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN..pdf Restricted to Repository staff only Download (116kB)
	Text 10. DAFTAR PUSTAKA..pdf Download (106kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini berjudul nilai-nilai manusia dalam penangan ODGJ di Kota Tasikmalaya berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia nomor 19 tahun 2011 dengan membahas mengenai permasalahan ODGJ di Kota Tasikmalaya serta bagaimana pemangku jabatan di Kota Tasikmalaya melakukan Penghormatan, Perlindungan dan Pemenuhan Hak-hak ODGJ tersebut. Penelitian ini memperlihatkan ODGJ dari berbagai perspektif termasuk perspektif masyarakat dengan kajian Peraturan Perundang-undangan yakni Undang-undang Nomor 19 Tahun 2011 Tentang Convention on the Rights Person with Disabilities/CRPD, dimana dalam Undang-undang tersebut menitik beratkan terhadap nilai-nilai hak asasi manusia yang harus diterapkan dalam penanganan ODGJ, seperti pengakuan dan penghilangan diskriminasi serta stigma terhadap ODGJ. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah teori Demokrasi dan HAM serta konsep dari Kebijakan Publik. Skripsi ini akan berfokus pada pembahasan kehadiran negara dalam penanganan ODGJ, dalam hal ini pemangku jabatan di Kota Tasikmalaya yang memiliki hubungan perihal permasalahan ODGJ. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah Kualitatif Deskriptif dengan teknik Analisis Interaktif. Hasil penelitian yang dikaji adalah pelaksanaan terhadap penghormatan Perlindungan dan Pemenuhan Hak-hak ODGJ yan belum dapat dilakukan scara maksimal karena berbagai faktor. Masyarakat/keluarga dengan anggota ODGJ dan pemangku jabatan menjadi kunci dalam penelitian ini. Kata Kunci: Orang Dengan Gangguan Jiwa/ODGJ, Demokrasi dan HAM, Covention on the Rights Pesrons with Disabilities/CRPD

Actions (login required)

View Item