FAKTOR KEPUTUSAN PENGRAJIN TEMPE DALAM PEMILIHAN KEDELAI IMPOR

PERMANI, NIDA LAILA (2021) FAKTOR KEPUTUSAN PENGRAJIN TEMPE DALAM PEMILIHAN KEDELAI IMPOR. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text 1. COVER.pdf Download (184kB)
	Text 5. ABSTRAK.pdf Download (12kB)
	Text 3. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (106kB)
	Text 6. DAFTAR ISI.pdf Download (195kB)
	Text 10. BAB 1.pdf Download (284kB)
	Text 11. BAB II.pdf Download (67kB)
	Text 12. BAB III.pdf Download (306kB)
	Text 13. BAB IV.pdf Download (601kB)
	Text 14. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (227kB)
	Text 15. BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (10kB)
	Text 16. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (226kB)

Abstract

ABSTRAK FAKTOR KEPUTUSAN PENGRAJIN TEMPE DALAM PEMILIHAN KEDELAI IMPOR Oleh : Nida Laila Permani 175009011 Dosen Pembimbing : Hj. Betty Rofatin Tedi Hartoyo Kedelai merupakan bahan pangan yang dapat diolah menjadi macam-macam makanan. Namun, kebutuhan kedelai di Indonesia dapat terpenuhi dari impor karena kedelai dalam negeri tidak dapat mencapai pemenuhan kebutuhan kedelai. Tempe merupakan makanan yang berbahan baku kedelai dengan proses produksi menggunakan prinsip fermentasi kedelai. Pemilihan bahan baku pada agroindustri tempe berkaitan dengan keputusan dari penggunaan karakteristik kedelai. Keputusan penggunaan kedelai untuk berbagai industri pangan olahan relatif berbeda. Kecamatan Cipedes merupakan sentra pengrajin tempe di Kota Tasikmalaya. Pengrajin tempe di Kecamatan Cipedes memilih kedelai impor sebagai bahan baku olahan tempe. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor keputusan yang mendasari alasan pemilihan bahan baku kedelai impor dan karakteristik yang dipertimbangkan dari pemilihan kedelai impor bagi pengrajin tempe yang diurutkan berdasarkan tingkat kepentingan. Penelitian menggunakan metode deskriftif dan analitik dengan melibatkan responden sebanyak 37 orang pengrajin tempe di Kecamatan Cipedes Kota Tasikmalaya. Faktor keputusan yang mendasari alasan pengrajin tempe memilih kedelai impor yang paling utama adalah tentang ketersediaan kedelai (100%), kemudian kualitas kedelai impor (91,89 %), kuantitas hasil (86,49 %), sifat fisik kedelai impor (72,97 %) dan harga kedelai impor (54,05 %). Kemudian hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik yang dipertimbangkan dari pemilihan kedelai impor yang diurutkan berdasarkan tingkat kepentingan dengan nilai skoring adalah stok dipasar (95) yang memiliki nilai skor terbesar. Urutan selanjutnya distribusi kedelai (92), kebersihan kedelai (91), output hasil (89), kemudahan pengolahan (88), ukuran biji (86), bentuk biji (84), warna biji (81), ukuran tempe (75), nilai harga (73) dan tekstur biji (72). Kata Kunci : Agroindustri, Kedelai, Tempe, Faktor Keputusan

Actions (login required)

View Item