POTENSI Trichoderma asperellum DAN Trichoderma viride SEBAGAI PENGENDALI PATOGEN PENYAKIT BUSUK BATANG PADA SETEK KOPI (Coffea sp.)

ALIFUDIN, MEYGY (2021) POTENSI Trichoderma asperellum DAN Trichoderma viride SEBAGAI PENGENDALI PATOGEN PENYAKIT BUSUK BATANG PADA SETEK KOPI (Coffea sp.). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
COVER.pdf

Download (31kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (12kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (153kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (89kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (17kB)
[img] Text
BAB 2.pdf

Download (285kB)
[img] Text
BAB 3.pdf

Download (87kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (836kB)
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (89kB)

Abstract

POTENSI Trichoderma asperellum DAN Trichoderma viride SEBAGAI PENGENDALI PATOGEN PENYAKIT BUSUK BATANG PADA SETEK KOPI (Coffea sp.) Oleh MEYGY ALIFUDIN 175001055 Dosen Pembimbing: Suhardjadinata Fitri Kurniati ABSTRAK Kopi merupakan salah satu komoditas tanaman perkebunan yang memegang peran sangat penting dalam pendapatan devisa negara. Tahun 2020 Direktorat jenderal perkebunan mengestimasi produksi total kopi sebesar 773.409 ton. Untuk menghasilkan tanaman yang seragam, salah satu caranya yaitu dengan cara perbanyakan bibit setek. Kendala dalam perbanyakan bibit setek tanaman kopi yaitu kemampuan setek untuk berakar yang rendah dan juga akibat oleh patogen cendawan tular tanah yang sulit dikendalikan. Penggunaan agen pengendali hayati untuk mengendalikan patogen cendawan tular tanah yaitu dengan cendawan antagonis. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui jenis cendawan patogen yang menyerang batang pada media semai setek berakar kopi dan mengetahui potensi Trichoderma asperellum dan Trichoderma viride untuk mengendalikan cendawan patogen. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Fitopatologi Balai Tanaman Industri dan Penyegar (Balittri) Sukabumi, pada bulan April sampai Mei 2021. Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif untuk mengidentifikasi cendawan patogen serta gejala yang terjadi dan melakukan perbandingan uji antagonis Trichoderma asperellum dan Trichoderma viride terhadap cendawan patogen busuk batang pada media PDA. Hasil identifikasi dari isolasi cendawan didapatkan 9 isolat. Setelah diinokulasi ke batang setek kopi diketahui terdapat dua isolat yaitu isolat B dan isolat F yang menunjukkan gejala menginfeksi bagian setek batang. Isolat B dapat dengan cepat menginfeksi bagian batang. Jenis cendawan patogen isolat B yaitu Rhizoctonia sp. Berdasarkan hasil pengamatan luas antagonis Trichoderma asperellum tidak bisa menekan pertumbuhan cendawan patogen dengan persentase penghambatan sebesar -73%. Sedangkan cendawan antagonis Trichoderma viride mampu menghambat pertumbuhan patogen sebesar 67%. Kata kunci: Setek batang kopi, cendawan antagonis, Trichoderma asperellum, Trichoderma viride, Rhizoctonia sp.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroteknologi
Depositing User: Dedi Natawijaya .
Date Deposited: 06 Apr 2022 03:17
Last Modified: 06 Apr 2022 03:17
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/5372

Actions (login required)

View Item View Item