PELEMBAGAAN DIMENSI VALUE INFUSION PARTAI GOLONGAN KARYA PASCA REFORMASI DI KOTA TASIKMALAYA (Studi Partai Golongan Karya Pasca Reformasi di Kota Tasikmalaya)

Hendriana, Kevin Pratama (2020) PELEMBAGAAN DIMENSI VALUE INFUSION PARTAI GOLONGAN KARYA PASCA REFORMASI DI KOTA TASIKMALAYA (Studi Partai Golongan Karya Pasca Reformasi di Kota Tasikmalaya). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text 1. COVER (Sudah).pdf Download (31kB)
	Text 2. LEMBAR PERSETUJUAN (Sudah).pdf Download (8kB)
	Text 3. PERNYATAAN (Sudah).pdf Download (208kB)
	Text 4. ABSTRACT (Sudah).pdf Download (183kB)
	Text 5. ABSTRAK (Sudah).pdf Download (7kB)
	Text 6. KATA PENGANTAR (Sudah).pdf Download (184kB)
	Text 7. DAFTAR ISI (Sudah).pdf Download (193kB)
	Text 8. DAFTAR TABEL (Sudah).pdf Download (181kB)
	Text 9. DAFTAR GAMBAR (Sudah).pdf Download (5kB)
	Text 10. DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (181kB)
	Text BAB I (Sudah).pdf Download (324kB)
	Text BAB II (Sudah).pdf Download (498kB)
	Text BAB III (Sudah).pdf Download (440kB)
	Text BAB IV (Sudah).pdf Restricted to Repository staff only Download (525kB)
	Text BAB V (Sudah).pdf Restricted to Repository staff only Download (17kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA (Sudah).pdf Download (187kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pelembagaan Partai Golongan Karya Melalui Teori Value Infusion Pasca Reformasi Di Kota Tasikmalaya. Golkar merupakan partai yang sangat bersejarah di rezim orde baru dan mampu hidup di masa transisi orde baru ke orde reformasi. Sejak orde baru Golkar memiliki kekuatan politik sangat kuat atau menjadi kendaraan pemerintah dalam membangun negaranya melalui politik Golkar. Penelitian ini difokuskan untuk memberikan sebuah gambaran tentang pelembagaan partai golkar di era reformasi melalui teori randall khususnya value infusion, khususnya Kota Tasikmalaya. Metode penelitian yang digunakan adalah Kualitatif dengan pendekatan studi kasus, informan dipilih yang memahami konteks permasalahan yang sedang diteliti, pengumpulan data menggunakan dokumentasi dan wawancara mendalam dan analisis data menggunakan teknik analisis Tringulasi Data. Golkar dalam hal struktural pada pelembagaannya harus kuat seiring bergulirnya atau masa transisi dari orde baru ke reformasi, pada saat itu soeharto dilengserkan oleh mahasiswa karena tuntutan demokrasi, masyarakat ingin demokrasi bukan pemerintahan yang otoriter, ingin adanya kebebasan politik salah satu penyebab soharto lengser, hal ini menjadi isu politik yang negatif bagi partai Golkar, namun dengan kekuatan Golkar. Secara sosiologis tentu saja masyarakat berperan aktif dalam menghidupkan Golkar, namun dari segi kultur di Kota Tasikmalaya masih di peringkat kedua dari PPP, namun kedepannya Golkar harus mampu merangkul para ulama supaya menjadi partai no 1 di Kota Tasikmalaya. Hambatan dalam pelembagaan Golkar tentu saja pasti dirasakan, karena Golkar bukan tuan rumah Kota Tasikmalaya, melainkan PPP. Namun eksistensi Golkar dalam kejayaannya di setiap wilayah masih mampu terdengar dan bisa sejajar dengan partai tuan rumah, bahkan bisa kedua dari tuan rumah yaitu PPP. Kata Kunci: Value Infusion Partai Golongan Karya, Era Reformasi

Actions (login required)

View Item