ANALISIS KEKALAHAN PARTAI PERINDO PADA PEMILU 2019 DI KOTA TASIKMALAYA

NURFALAH, MUHAMAD (2019) ANALISIS KEKALAHAN PARTAI PERINDO PADA PEMILU 2019 DI KOTA TASIKMALAYA. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text 1. COVER (1).pdf Download (179kB)
	Text 8. ABSTRAK.pdf Download (153kB)
	Text 2. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (287kB)
	Text 5. DAFTAR ISI.pdf Download (161kB)
	Text 9. BAB I.pdf Download (375kB)
	Text 10. BAB II.pdf Download (369kB)
	Text 11. BAB III.pdf Download (307kB)
	Text 12. BAB IV.pdf Download (1MB)
	Text 13. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (271kB)
	Text 13. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (271kB)
	Text 15.DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (375kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor yang menyebabkan kekalahan partai PERINDO dalam pemilu legislatif di Kota Tasikmalaya tahun 2019. Penelitian ini menggunakan Teori Marketing Politik yang di kemukakan oleh Firmanzah. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif, mulai dari tahapan menetapkan informan, mengajukan pertanyaan, mewawancarai informan, melakukan analisis wawancara, dokumentasi dan observasi lapangan. Teknis analisis data menggunakan model analisis data interaktif Milles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Kemudian, validitas data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik triangulasi sumber. Hasil Penelitian ini adalah diakibatkan oleh Kapasitas DPD Partai Perindo Kota Tasikmalaya yang tidak mampu mengimbangi kampanye tingkat digital karena kualitas dan Kuantitas SDM yang sangat kurang, adapun faktor-faktor lain yang menyebabkan kekalahan perindo ditasikmalaya pada pemilu 2019 diantaranya adalah : (1) Kurangnya dalam Kesiapan berkampanye, karena terlalu terfokus berkampanye di digital menjadikan pada penurunan program-program yang dimiliki Partai Perindo untuk di lapangan semuanya dalam keadaan waktu yang mepet, (2) Kurangnya pengurus di DPD Partai Perindo Kota Tasikmalaya sehingga membuat sosialisasi pemberian informasi tentang Partai dan Program Perindo tidak maksimal maka dari itu daerah-daerah di Kota Tasikmalaya tidak terkunjungi dan tidak teredukasi semua, (3) tidak bisa mengefektifkan waktu sehingga semua produk tidak terealisasikan, (4) Kapasitas Organisasi Partai Perindo tidak mampu mengimbangi kampanye tingkat Digital, karena dari segi kualitas dan Kuantitas SDMnya masih sangat kurang, (5) Belum bisa memahami karakteristik suatu daerah, tidak hanya tentang kondisi penduduknya saja melainkan pemahaman akan budaya kulturalnya untuk bisa benar-benar menempatkan dan memberikan suatu keyakinan kepada masyarakatnya agar memilih. Kata Kunci: Pemilu 2019, Marketing Politik, Partai PERINDO

Actions (login required)

View Item