DAMPAK KEBERADAAN INDUSTRI BATA MERAH TERHADAP KONDISI LINGKUNGAN DI DESA SINDANGRATU KECAMATAN WANARAJA KABUPATEN GARUT

NOVIYANTI, RADEN WINDA (2020) DAMPAK KEBERADAAN INDUSTRI BATA MERAH TERHADAP KONDISI LINGKUNGAN DI DESA SINDANGRATU KECAMATAN WANARAJA KABUPATEN GARUT. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
NASKAH SKRIPSI RADEN WINDA N.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)

Abstract

ABSTRAK Raden Winda Noviyanti. 2020. Dampak Keberadaan Industri Bata Merah terhadap Kondisi Lingkungan di Desa Sindangratu Kecamatan Wanaraja Kabupaten Garut. Program Studi Pendidikan Geografi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Siliwangi Tasikmalaya. Industri menjadi komponen yang vital dalam pembangunan ekonomi nasional, karena industri mampu memberikan sumbangan lapangan pekerjaan yang luas, serta penyerapan tenaga kerja. Salah satu jenis industri yang perkembangannya pesat hingga saat ini adalah industri bata merah. Desa Sindangratu, Kecamatan Wanaraja, Kabupaten Garut merupakan salah satu desa penghasil bata merah. Keberadaan industri bata merah dapat memberikan dampak terhadap lingkungan yaitu dampak positif terhadap lingkungan sosial namun juga dapat memberikan dampak negatif terhadap lingkungan fisik. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhi keberadaan industri bata merah dan dampak keberadaan industri bata merah terhadap kondisi lingkungan di Desa Sindangratu Kecamatan Wanaraja Kabupaten Garut. Metode yang digunakan adalah metode desktiptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi lapangan, wawancara, kuesioner, dokumentasi dan studi kepustakaan. Pengambilan sampel menggunakan teknik Random Sampling sebanyak 25% atau 35 responden dari total populasi 140 pekerja industri bata merah dan sampel purposive sebanyak 2 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode analisis kuantitatif sederhana, yaitu persentase (%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi keberadaan industri bata merah di Desa Sindangratu adalah bahan baku berupa tanah liat, bahan bakar yang digunakan yaitu kayu bakar, modal usaha yang berasal dari sendiri dan pinjaman, tenaga kerja, pemasaran di dalam maupun diluar daerah industri, dan transportasi. Keberadaan industri bata merah memberikan dampak terhadap kondisi lingkungan fisik yaitu pada kondisi tanah terhadap kesuburan tanah dan kondisi udara akibat asap yang dihasilkan dari proses pembakaran bata. Sedangkan dampak terhadap lingkungan sosial yaitu meningkatkan pendapatan, meningkatkan tingkat pendidikan anak/keluarga, kepemilikan fasilitas hidup yang terdiri dari kepemilikan rumah, alat elektronik, dan kendaraan, serta kerusakan jalan desa akibat dilalui oleh truk pengangkut bata. Kata Kunci: Industri, Bata Merah, Lingkungan, Desa Sindangratu

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Geografi
Depositing User: Rema Puri Irma Sri Katon
Date Deposited: 15 Feb 2022 06:39
Last Modified: 15 Feb 2022 06:39
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/4704

Actions (login required)

View Item View Item