ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR METAFORA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN MENURUT FLORENCE LITTAUER

Alawi, Nizar (2021) ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR METAFORA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN MENURUT FLORENCE LITTAUER. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text 1 COVER.pdf Download (113kB)
	Text 5 ABSTRAK.pdf Download (7kB)
	Text 2 HALAMAN PENGESAHAN.pdf.pdf Download (1MB)
	Text 7 DAFTAR ISI.pdf Download (245kB)
	Text 8 BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (94kB)
	Text 9 BAB 2 LANDASAN TEORI.pdf Download (472kB)
	Text 10 BAB 3 METODE PENELITIAN.pdf Download (238kB)
	Text 11 BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text 12 BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (15kB)
	Text 13 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (148kB)

Abstract

ABSTRAK NIZAR ALAWI. 2021. ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR METAFORA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN MENURUT FLORENCE LITTAUER. Program Studi Pendidikan Matematika. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Siliwangi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan berpikir metafora dalam memecahkan masalah matematika ditinjau dari tipe kepribadian menurut Florence Littauer. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif eksplorasi. Teknik pengambilan data menggunakan think aloud methods. Teknik pengumpulan data berupa tes kemampuan berpikir metafora, pemberian angket tipe kepribadian dan wawancara tidak terstruktur. Instrumen yang diberikan berupa soal tes kemampuan berpikir metafora dan angket tipe kepribadian. Subjek penelitian ini merupakan peserta didik kelas X MIPA 3 SMA Negeri 1 Nagreg. Penentuan subjek berdasarkan hasil analisis tes kemampuan berpikir metafora yang mampu menjawab soal dengan memenuhi enam tahapan terlepas dari jawaban benar dan salah, mewakili setiap kategori kepribadian. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Hasil dari penelitian mengungkapkan (1) peserta didik dengan kepribadian sanguinis (S16-S) dapat menghubungkan dua ide yang berbeda secara spontan, mengaitkan dengan pengetahuan yang dikenalinya, membuat model, memecahkan masalah, menyimpulkan dan menerapkan hasil dengan banyak kekeliruan, (2) peserta didik dengan kepribadian korelis (S34-K) dapat menghubungkan dua ide yang berbeda dengan yakin, mengaitkan dengan pengetahuan yang dikenalinya, membuat model, memecahkan masalah, menyimpulkan dan menerapkan hasil dengan kesulitan mengingat fakta (3) peserta didik dengan kepribadian melankolis (S25-M) dapat menghubungkan dua ide yang berbeda dengan kesadaran pengetahuan, mengaitkan dengan pengetahuan yang dikenalinya, mendeskripsikan kesamaan dua ide dan membuat model, memecahkan masalah, menyimpulkan dan menerapkan hasil tanpa kesulitan (4) peserta didik dengan kepribadian phlegmatis (S5-P) menghubungkan dua ide yang berbeda dengan mencari jalan termudah, mengaitkan dengan pengetahuan yang dikenalinya, membuat model, memecahkan masalah, menyimpulkan dan menerapkan hasil tanpa kesulitan. Kata kunci: kemampuan berpikir metafora, masalah matematika, tipe kepribadian Florence Littauer

Actions (login required)

View Item