EKSPLORASI KONSORSIUM BAKTERI INDIGENOUS PADA TANAH BEKAS TAMBANG EMAS DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG MANIS (Zea mays saccharata Sturt.)

KAMALIAH, DEDEH SA’ADATUL (2019) EKSPLORASI KONSORSIUM BAKTERI INDIGENOUS PADA TANAH BEKAS TAMBANG EMAS DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG MANIS (Zea mays saccharata Sturt.). Pascasarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
DEDEH SA'ADATUL KAMALIAH 155001065.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

EKSPLORASI KONSORSIUM BAKTERI INDIGENOUS PADA TANAH BEKAS TAMBANG EMAS DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG MANIS (Zea mays saccharata Sturt.) Oleh Dedeh Sa’adatul Kamaliah NPM 155001065 Dosen Pembimbing: Yaya Sunarya Suhardjadinata ABSTRAK Bakteri indigenous adalah bakteri yang mendiami tanah dan permukaan semua makhluk hidup yang memiliki potensi dan manfaat bagi lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan bakteri pada tanah bekas tambang emas dan pengaruhnya terhadap pertumbuhan tanaman jagung manis (Zea mays saccharata Sturt). Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Tanah dan rumah plastik Fakultas Pertanian Universitas Siliwangi Tasikmalaya pada Bulan Mei sampai September 2019. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang terdiri dari 5 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang digunakan adalah K0 (Tanpa konsorsium bakteri), K1 (konsorsium bakteri rizosfer jalamparan), K2 (konsorsium bakteri rizosfer rumput kerbau), K3 (konsorsium bakteri rizosfer tanaman paku) dan K4 (konsorsium bakteri rizosfer talas). Hasil penelitian menunjukkan bahwa bakteri asal rizosfer tanaman jalamparan, rumput kerbau, paku dan talas di tanah bekas tambang emas memiliki kelimpahan yang beragam. Aplikasi konsorsium bakteri dari rizosfer tanaman jalamparan, rumput kerbau, paku dan talas pada pertumbuhan vegetatif tanaman jagung pada saat tanam dan 14 hari setelah tanam sebanyak 20 ml/polibag dengan kerapatan 108 CFU/ml berpengaruh pada bobot kering tajuk dan bobot kering total brangkasan tanaman, tetapi tidak berpengaruh terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, diameter batang, luas daun, panjang akar, jumlah klorofil, bobot basah brangkasan dan nisbah pupus akar. Kata Kunci : indigenous, tailing, jagung manis.

Item Type: Thesis (Pascasarjana)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroteknologi
Depositing User: Dedi Natawijaya .
Date Deposited: 07 Feb 2022 06:44
Last Modified: 07 Feb 2022 06:44
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/4453

Actions (login required)

View Item View Item