METODE PELAKSANAAN PEMBANGUNAN TEROWONGAN MENGGUNAKAN NEW AUSTRIAN TUNNELING METHOD (NATM) PADA PROYEK JALAN TOL CISUMDAWU KABUPATEN SUMEDANG

PUTRI, SEKAR AYU MULYONO (2019) METODE PELAKSANAAN PEMBANGUNAN TEROWONGAN MENGGUNAKAN NEW AUSTRIAN TUNNELING METHOD (NATM) PADA PROYEK JALAN TOL CISUMDAWU KABUPATEN SUMEDANG. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

Text Sekar Ayu Mulyono Putri_157011013_Tugas Akhir.pdf Restricted to Repository staff only Download (12MB)

Abstract

METODE PELAKSANAAN PEMBANGUNAN TEROWONGAN MENGGUNAKAN NEW AUSTRIAN TUNNELING METHOD (NATM) PADA PROYEK JALAN TOL CISUMDAWU KABUPATEN SUMEDANG Sekar Ayu Mulyono Putri1) , Iman Handiman2) , Asep Kurnia Hidayat3) 1,2,3Jurusan Teknik Sipil Universitas Siliwangi e-mail: sekarayump@gmail.com ABSTRAK Terowongan pada Jalan Tol Cisumdawu yang menembus Bukit Cilengsar di Kabupaten Sumedang merupakan sebuah solusi untuk mengurangi kemacetan di daerah Sumedang yang memiliki topografi perbukitan sehingga akan sulit untuk dilakukan pembangunan jalan yang seperti biasanya. Metode pelaksanaan pembangunan terowongan dilakukan dengan metode New Austrian Tunneling Method (NATM). Analisis stabilitas perkuatan tanah terowongan dilakukan dengan menggunakan metode Fellenius dan Program Plaxis. Analisis biaya alat berat dilakukan dengan menggunakan pedoman Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 26 / PRT / M / 2016. Penelitian menunjukkan bahwa pembangunan terowongan menggunakan metode NATM bergantung pada kondisi geologi tanah, sehingga dapat digunakan untuk tanah dengan kondisi geologi yang buruk karena pada metode NATM tanah akan langsung dipasang steel support setelah proses penggalian guna mencegah keruntuhan tanah di terowongan. Perkuatan tanah terowongan menggunakan 53 buah steel pipe untuk forepoling dan 14 buah steel pipe untuk foot reinforcement sesuai dengan kriteria stabilitas tanah yakni safety factor > 1,5. Kebutuhan alat berat dalam waktu pengerjaan selama 540 hari kalender kerja dan jam kerja 8 jam/hari adalah 1 buah excavator, 1 buah wheel loader, dan 39 buah dump truck dengan total biaya pekerjaan galian terowongan adalah Rp 48.937.687.350,42. Kata Kunci: Biaya Alat Berat, New Austrian Tunneling Method (NATM), Metode Fellenius, Terowongan.

Actions (login required)

View Item