PARTISIPASI POLITIK MASYARAKAT ADAT KAMPUNG NAGA DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 2019

PUTRA, GEMMY LAKSANA (2020) PARTISIPASI POLITIK MASYARAKAT ADAT KAMPUNG NAGA DALAM PEMILIHAN UMUM TAHUN 2019. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text COVER.pdf Download (1MB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (255kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (148kB)
	Text DAFTAR ISI (1).pdf Download (263kB)
	Text BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (140kB)
	Text BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Download (344kB)
	Text BAB III METODE PENELITIAN.pdf Download (183kB)
	Text BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (862kB)
	Text BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (150kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (267kB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui partisipasi masyarakat adat kampung naga dalam pemilihan umum tahun 2019. Penelitian ini di dasari oleh bagaimana partisipasi politik masyarakat adat kampung naga dalam menghadapi pemilihan umum tahun 2019. Pada pasca Orde Baru, masyarakat adat kampung naga telah diberi kebebasan dalam menentukan pilihan mereka dalam berpartisipasi politik. Meskipun begitu, masyarakat tetap diberi arahan agar tidak salah memilih. Pemangku adat biasanya menganjurkan untuk memilih calon-calon yang dikenal oleh masyarakat kampung naga. Hal tersebut bukan suatu usaha untuk mengintervensi pilihan masyarakat. Masyarakat adat kampung naga tetap memiliki hak untuk memilih siapapun bahkan memiliki hak untuk tidak memilih. Dalam penelitian ini, peneliti memakai teori partisipasi politik. Penelitian ini berbentuk kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati, dengan pendekatan studi kasus. Yang nantinya menghasilkan bagaimana partisipasi politik di kampung adat naga. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk partisipasi politik yang berkembang pada mereka adalah partisipasi politik Voting (pemberian suara). Hal itu terlihat dari hasil penelitian peneliti terhadap warga dan ternyata setelah digali lebih mendalam, sebagian besar dari warga Kampung Naga bahkan bisa dikatakan seluruh warga disana mangikuti proses politik dalam pemilihan umum 2019. Namun meskipun mereka mengikuti proses pemilihan umum, mereka tetap berpendapat bahwa yang mereka lakukan bukan untuk mendukung atau tidak mendukung pihak manapun, dalam artian mereka bisa dimasukan pada partisipasi politik pasif. Partisipasi politik masyarakat adat di Kampung Naga menguatkan teori hierarki tingkatan partisipasi politik yang menyebutkan bahwa Kegiatan pemberian suara dapat dianggap sebagai bentuk partisipasi politik aktif yang paling kecil, karena hal itu menuntut suatu keterlibatan minimal, yang akan berhenti jika pemberian suara telah terlaksana. Lagi pula, tanpa melihat adanya pembatasan-pembatasan lainnya, kegiatan pemberian suara itu tidak boleh dibatasi oleh seringnya pemilihan. Dengan demikian berdasarkan dari uraian-uraian diatas, maka dengan memperhatikan partisipasi politik masyarakat Adat Kampung Naga.. Orientasi politik masyarakat Kampung Naga hanya sebatas mengikuti peraturan yang dikeluarkan oleh pemerintah tanpa di iringi dengan pemahaman yang cukup mengenai sistem maupun perjalanan perpolitikan bangsa ini. Kata Kunci: Partisipasi Politik, Masyarakat Adat, Budaya Politik

Actions (login required)

View Item