PENGEMBANGAN POTENSI PASIR BATARA SEBAGAI OBJEK WISATA ALAM DI DESA SODONGHILIR KECAMATAN SODONGHILIR KABUPATEN TASIKMALAYA

SENTA M, DEA (2019) PENGEMBANGAN POTENSI PASIR BATARA SEBAGAI OBJEK WISATA ALAM DI DESA SODONGHILIR KECAMATAN SODONGHILIR KABUPATEN TASIKMALAYA. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
DEA SENTA M_152170113_SKRIPSI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya potensi wisata hutan pinus di Desa Sodonghilir Kecamatan Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya, yang pada akhirakhir ini banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal. Permasalahan dalam penelitian ini adalah potensi apa saja yang dimiliki objek wisata Pasir Batara di Desa Sodonghilir Kecamatan Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya dan faktor-faktor geografis yang menghambat pengembangan objek wisata Pasir Batara di Desa Sodonghilir Kecamatan Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi yang dimiliki Pasir Batara sebagai objek wisata alam di Desa Sodonghilir Kecamatan Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya dan untuk mengetahui faktor-faktor geografis yang menghambat pengembangan objek wisata Pasir Batara di Desa Sodonghilir Kecamatan Sodonghilir Kabupaten Tasikmalaya. Metode dalam penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data yang digunakan observasi, wawancara, kuesioner, studi dokumentasi dan studi literatur. Populasi dalam penelitian ini meliputi sebagian besar penduduk Desa Sodonghilir sebanyak 1.031. pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik random sampling dengan jumlah sampel 55 responden, teknik accidental sampling untuk 20 responden dan teknik purposive sampling untuk 1 responden. Dalam pengelolaan data penulis menggunakan Analisis dengan rumus persentase (%) dan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukan bahwa potensi objek wisata Pasir Batara memiliki beberapa potensi wisata alam yang dapat dikembangkan yaitu : hutan pinus, panorama alam berupa pesawahan dan pegunungan, track mini. Faktor-faktor geografis yang menghambat pengembangan objek wisata Pasir Batara terdiri dari faktor fisik yang meliputi aksesibilitas kurang memadai, sarana prasarana belum lengkap dan faktor non fisik yang meliputi kurang maksimalnya pengelolaan, rendahnya keterlibatan masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian maka penulis mengemukakan beberapa saran yaitu kepada pemerintah daerah harus lebih memperhatikan objek wisata Pasir Batara dan untuk pengelola hendaknya lebih meningkatkan sistem informasi dan promosi yang akurat tentang keadaan objek wisata Pasir Batara. Kata Kunci : Faktor-Faktor Geografis, Potensi Wisata Alam, Hutan Pinus, Pasir Batara

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General)
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Geografi
Depositing User: Lelis Masridah
Date Deposited: 14 Aug 2019 06:09
Last Modified: 14 Aug 2019 06:09
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/350

Actions (login required)

View Item View Item