EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM ANTENATAL TERPADU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PURBARATU TAHUN 2019

IMANIATI, YESI RIKSA (2021) EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM ANTENATAL TERPADU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PURBARATU TAHUN 2019. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
1. COVER.pdf

Download (344kB)
[img] Text
2. BAB I.pdf

Download (108kB)
[img] Text
3. BAB II.pdf

Download (241kB)
[img] Text
4. BAB III.pdf

Download (123kB)
[img] Text
5. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (409kB)
[img] Text
6. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (145kB)
[img] Text
7. BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (52kB)
[img] Text
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (23kB)

Abstract

FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS SILIWANGI TASIKMALAYA PEMINATAN ADMINISTRASI KEBIJAKAN KESEHATAN 2021 ABSTRAK YESI RIKSA IMANIATI EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM ANTENATAL TERPADU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PURBARATU TAHUN 2019 Salah satu upaya yang dilakukan untuk menurunkan AKI (Angka Kematian Ibu) yaitu dengan pemeriksaan kehamilan di fasilitas pelayanan kesehatan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Berdasarkan data cakupan kunjungan pemeriksaan kehamilan Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya tahun 2017-2019, Puskesmas Purbaratu mengalami fluktuasi di 3 tahun terakhir. Kunjungan K1 tahun 2017 sebesar 99,07% dan K4 sebesar 99,40%. Kunjungan K1 tahun 2018 sebesar 102,18% dan K4 sebesar 99,52%. Kunjungan K1 tahun 2019 sebesar 101,97% dan K4 sebesar 94,46%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan program antenatal terpadu di Puskesmas Purbaratu tahun 2019. Jenis penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara dan telaah dokumen. Teknik pengambilan informan dengan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah bidan sudah mencukupi, belum semua bidan mengikuti kegiatan pelatihan, sikap petugas sudah baik, ramah dan jelas, adanya keterlibatan dengan lintas sektor lain seperti kader kesehatan, dan peran BPM memberikan pelaporan setiap bulannya. Sumber pendanaan dari BOK, JKN, dan pembayaran mandiri. Ketersediaan dan kualitas tablet Fe dan vaksin TT sudah baik. Peralatan masih terdapat yang kurang. Petugas belum sepenuhnya mematuhi SOP yang ditetapkan karena keterbatasan peralatan. Perencanaan dilakukan setiap tahun sekali. Penggerakkan melalui pertemuan bulanan, pelaksanaan 10T belum optimal. Bentuk pengawasan dengan supervisi dinas kesehatan, pertemuan rutin dengan BPM, pertemuan bulanan, penilaian berdasarkan hasil cakupan pelaksanaan antenatal terpadu. Cakupan K1 sudah memenuhi target sementara cakupan K4 dan 10T belum memenuhi target. Disarankan agar petugas kesehatan harus melakukan pemeriksaan kehamian sesuai dengan standar 10T Kata kunci : Pelaksanaan, Antenatal Terpadu, Puskesmas Kepustakaan : 51 (2005-2019)

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Dedi Natawijaya .
Date Deposited: 17 Dec 2021 07:38
Last Modified: 17 Dec 2021 07:38
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/3495

Actions (login required)

View Item View Item