Saepul Fitroh, Muhammad Wildan (2020) PERANAN ORGANISASI IBMU (IDHARU BAIATIL MULUK WAL UMARO) DI BAWAH PIMPINAN K.H. SOEDJA’I DALAM MEMPERJUANGKAN KEMERDEKAAN INDONESIA 1920-1945 DI TASIKMALAYA. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
ABSTRAK.pdf Download (546kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (233kB) |
|
Text
BAB 2 (1).pdf Download (379kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Download (341kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (658kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (255kB) |
|
Text
COVER.pdf Download (248kB) |
|
Text
DAFTAR ISI (1).pdf Download (260kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (236kB) |
Abstract
ABSTAK MUHAMMAD WILDAN SAEPUL FITROH. 2020 “PERANAN ORGANISASI IBMU(IDHARU BAIATIL MULUK WAL UMARO) DI BAWAH PIMPINAN K.H. SEODJA’I DALAM MEMPERJUANGKAN KEMERDEKAAN INDONESIA 1920- 1945 DI TASIKMALAYA” Jurusan Pendidikan Sejarah. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Siliwangi. Tasikmalaya. Skripsi ini berjudul “Peranan Organisasi IBMU (Idharu Baiatil Muluk Wal Umaro) di Pimpinan K.H. Soedja’i Dalam Memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia pada Tahun 1920- 1945 Di Tasikmalaya” yang dalam penulisannya menggunakan metode penelitian historis dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peranan organisasi IBMU (Idharu Baiatil Muluk Wal Umaro) di bawah pimpinan K.H Soedja’i dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia pada tahun 1920-1945. Dari penelitian yang telah dilakukan dengan menggunakan penelitian yang telah disebutkan diatas dapat disimpulkan bahwa, organisasi IBMU (Idharu Baitil Muluk Wal Umaro) yang di pimpin K.H.Soedja’i merupakan organisasi perkumpulan ulama dan umaro yang di bentuk pada tahun 1920 oleh Bupati Tasikmalaya R.A.A. Wiratanoeningrat. Pembentukan organisasi IBMU tidak lepas dari campur tangan pemerintah kolonial Belanda. Organisasi ini dibentuk sebagai upaya yang dilakukan oleh pemerintah kolonial Belanda untuk “menjinakan” para kiyai agar mau bekerja sama dengan pemerintah kolonial Belanda dan tidak melakukan gerakan-gerakan pemberontakan. Karena, dahsyatnya kekuatan gerakan pemberontakan para kiyai, guru ngaji, dan haji-haji terlihat jelas dengan adanya gerakan SI Afdeling B, peristiwa pemberontakan K.H Hasan Arif Cimareme Garut, dan peristiwa Cilegon. Dengan adanya sederet pemberontakan yang dilakukan oleh mayoritas ulama akhirnya pemerintah kolonial memberikan perintah khusus kepada para Bupati untuk melakukan upaya pembatasan gerakan ulama. Hal ini dimanfaatkan oleh Bupati Tasikmalaya R.A.A Wiratanoeningrat yang pada dasrnya mempunyai kepercayaan dan misi visi yang sama dengan para ulama untuk menghimpun persatuan ulama dan umaro. Maka dari itu dibentuknya organisasi IBMU yang tidak lepas dari campur tangan pemerintah kolonial merupakan salah satu kegagalan pemerintah kolonial dalam mengambil tindakan. Karena lahirnya organisasi IBMU disamping sebagai usaha Belanda untuk membatasi pergerakan ulama tapi justru di sisi lain mengancam eksistensi pemerintah kolonial. Hal ini dapat dibuktikan dari gerakan intelektual para ulama dalam organisasi IBMU yang menerbitkan dua majalah yaitu Al-Imtisal dan Al-Mochtar yang di dalamnya di sisipkan ide-ide nasionalisme dan perjuangan kemerdekaan. Hal ini juga sesuai dengan fungsi pers pada masa pergerkan nasional yaitu sebagai sarana untuk ; (1) menyadarkan masyarakat/bangsa bahwa kemerdekaan adalah hak yang harus diperjuangkan (2) membangkitkan dan mengembangkan rasa percaya diri, sebagai syarat utama memperoleh kemeedekaan (3) membangkitkan dan mengembangkan rasa persatuan (4) membuaka mata bangsa terhadap politik dan praktek kolonial Belanda. Kata Kunci: Organisasi IBMU, KH. Soedja’i, Perjuangan Kemerdekaan
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | L Education > LA History of education |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | Lelis Masridah |
Date Deposited: | 10 Dec 2021 03:09 |
Last Modified: | 10 Dec 2021 03:09 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/3379 |
Actions (login required)
View Item |