FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN SKIZOFRENIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MANGKUBUMI KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2019

Shabrina Dhia Ayudini, Ratu (2021) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN SKIZOFRENIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MANGKUBUMI KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2019. Sarjana thesis, UNIVERSITAS SILIWANGI.

Text skripsi RSDA.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK Menurut Pedoman Penggolongan dan Diagnosis Gangguan Jiwa III (PPDGJ-III) uraian umum terkait seseorang menderita Skizofrenia dan sudah termasuk gangguan jiwa berat ditandai dengan gangguan penilaian realita. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara usia, status pekerjaan, status pernikahan, riwayat keturunan, status ekonomi dan stresor psikososial dengan kejadian skizofrenia. Desain penelitian ini menggunakan case control. Populasi yaitu seluruh pasien yang menderita skizofrenia yaitu sebanyak 52 orang. Sample yang diambil yaitu total sampling yaitu sebanyak 52 orang dengan perbandingan kasus dan kontrol yaitu 1:2 dengan jumlah sampel total sebanyak 156 orang. Analisis data menggunakan uji chi-square dengan taraf kepercayaan 95% (0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara status pekerjaan (p value=0,000; OR=47,429), status pernikahan (p value=0,000; OR=7,466), riwayat keturunan (p value=0,007; OR=7,933) dan stresor psikososial (p value=0,000; OR=184,000) terhadap kejadian skizofrenia di Wilayah Kerja Puskesmas Mangkubumi Tahun 2019. Untuk usia dan status ekonomi tidak memiliki hubungan yang bermakna terhadap kejadian skizofrenia di Wilayah Kerja Puskesmas Mangkubumi Tahun 2019. Kesimpulan: terdapat hubungan antara status pekerjaan, status pernikahan, riwayat keturunan dan stresor psikososial terhadap kejadian skizofrenia. Saran yaitu kepada puskesmas memberikan informasi terkait Kesehatan jiwa pada masyarakat dan menyebarkan kuesioner KIT untuk mengetahui seseorang mengalami gangguan Kesehatan emosional agar bisa sejak dini terdeteksi dan dapat mencegah gangguan Kesehatan jiwa yang lebih berat. Bagi masyarakat lebih mengetahui dan menyadari gejala dari gangguan Kesehatan jiwa, terlebih skizofrenia karena secara tidak langsung perubahan kecil yang kita alami dapat mengganggu atau kita perlu beradaptasi dengan perubahan tersebut. Jika merasa mengalami hal tersebut di Puskesmas Mangkubumi ada tempat untuk pelayanan mengenai kesehatan jiwa. Katakunci : skizofrenia, faktor risiko skizofrenia

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Subjects:	H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions:	Fakultas Ilmu Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
Depositing User:	Rema Puri Irma Sri Katon
Date Deposited:	24 Nov 2021 03:12
Last Modified:	24 Nov 2021 03:12
URI:	http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/2959

Actions (login required)

View Item