PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI UNSUR DAN MENCERITAKAN KEMBALI ISI TEKS CERITA FANTASI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY (TS-TS) (Penelitian Tindakan Kelas pada peserta didik kelas VII di MTs Fadris Tahun Ajaran 2020/2021)

Putra, Fahmi Adam (2021) PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI UNSUR DAN MENCERITAKAN KEMBALI ISI TEKS CERITA FANTASI DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN TWO STAY TWO STRAY (TS-TS) (Penelitian Tindakan Kelas pada peserta didik kelas VII di MTs Fadris Tahun Ajaran 2020/2021). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

Text Fahmi Adam draf SKRIPSI UNSIL.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Kemampuan mengidentifikasi unsur dan menceritakan kembali isi teks cerita fantasi merupakan kompetensi dasar mata pelajaran Bahasa Indonesia yang harus dikuasai oleh peserta didik. Kenyataannya, peserta didik kelas VII-A MTs Fadris banyak yang belum mampu menguasai kompetensi dasar mengidentifikasi unsur dan menceritakan kembali isi teks cerita fantasi yang dibaca atau didengar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dapat atau tidaknya model pembelajaran Two Stay Two Stray meningkatkan kemampuan mengidentifikasi unsur dan menceritakan kembali isi teks cerita fantasi pada peserta didik kelas VII MTs Fadris tahun ajaran 2020/2021. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi, tes, dan wawancara. Berdasarkan hasil pengolahan data pada siklus kesatu, hasil pembelajaran peserta didik dirasa kurang memuaskan sehingga memengaruhi hasil belajar peserta didik. Pada siklus kesatu berkenaan dengan kompetensi dasar mengidentifikasi unsur teks cerita fantasi, peserta didik yang telah mencapai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) sebanyak 17 orang (56,7%) sedangkan peserta didik yang belum mencapai KKM sebanyak 13 orang (43,3%). Pada siklus kedua peserta didik yang mencapai KKM mengalami peningkatan menjadi sebanyak 30 orang (100%). Pada pembelajaran menceritakan kembali isi teks cerita fantasi siklus kesatu peserta didik yang sudah mencapai KKM yakni sebanyak 16 orang (53%) dan yang belum mencapai KKM sebanyak 14 orang (47%), sedangkan pada siklus kedua peserta didik yang telah mencapai KKM mengalami peningkatan menjadi sebanyak 30 orang (100%). Data tersebut menunjukkan bahwa hipotesis yang penulis ajukan dalam penelitian ini dapat diterima. Artinya, model pembelajaran Two Stay Two Stray dapat meningkatkan kemampuan mengidentifikasi unsur dan menceritakan kembali isi teks cerita fantasi pada peserta didik kelas VII MTs Fadris tahun ajaran 2020/2021

Actions (login required)

View Item