AULIA LESTARI, INTAN (2021) ANALISIS MANAJEMEN RISIKO PEMBIAYAAN DALAM MENEKAN NON PERFORMING FINANCING (NPF) DI PT.BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH AL-MADINAH TASIKMALAYA. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
Cover.pdf Download (44kB) |
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (90kB) |
|
Text
Daftar Tabel.pdf Download (44kB) |
|
Text
Daftar Gambar.pdf Download (43kB) |
|
Text
Lembar Pernyataan.pdf Download (82kB) |
|
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (101kB) |
|
Text
Kata Pengantar.pdf Download (127kB) |
|
Text
Bab I Pendahuluan.pdf Download (226kB) |
|
Text
Bab II Tinjauan Pustaka.pdf Download (481kB) |
|
Text
Bab III Metodologi Penelitian.pdf Download (111kB) |
|
Text
Bab IV Pembahasan.pdf Restricted to Repository staff only Download (463kB) |
|
Text
Bab V Penutup.pdf Restricted to Repository staff only Download (12kB) |
|
Text
Daftar Pustaka.pdf Download (150kB) |
Abstract
ABSTRAK Intan Aulia Lestari. 2021. Analisis Manajemen Risiko Pembiayaan Dalam Menekan Non Performing Financing (NPF) Di PT.Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Al-Madinah Tasikmalaya. Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Agama Islam. Universitas Siliwangi. Bank Pembiayaan Rakyat Syariah berfungsi sebagai lembaga intermediasi yang menghimpun dana serta menyalurkanya dalam bentuk pembiayaan. Dalam menjalankan fungsi sebagai lembaga intermediasi PT.BPRS Al-Madinah dihadapkan dengan beberapa permasalahan diantaranya Non Performing Financing (NPF). NPF PT.BPRS Al-Madinah tahun 2018 triwulan I sebesar 11,11% triwulan II 12,31 % triwulan III 9,89% triwulan IV 7,91%. Tahun 2019 triwulan I 10,10% triwulan II 11,54% triwulan III 9,61% triwulan IV 4,43%. Tahun 2020 triwulan I 7,40% triwulan II 10,77% triwulan III 7,40% serta triwulan IV 5,42%. Dari NPF yang fluktuatif tersebut PT.BPRS Al-Madinah menduduki peringkat ketiga yaitu 10%<NPF<13% dengan kategori cukup sehat. Maka dengan kondisi ini PT.BPRS Al-Madinah harus memperhatikan penerapan manajemen risiko pembiayaan yang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui manajemen risiko pembiayaan dalam menekan non performing financing (NPF) di PT.BPRS Al�Madinah Tasikmalaya. Melalui penganalisisan dengan memperhatikan proses manajemen risiko mulai dari identifikasi, pengukuran, pemantauan serta pengendalian risiko. Untuk meninjau permasalahan tersebut teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori tentang manajemen risiko, pembiayaan, dan teori pembiayaan bermasalah. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif metode deskriptif dengan menggunakan data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Dalam melakukan uji kredibilitas data peneliti menggunakan teknik triangulasi sumber. Sedangkan teknik analisis data menggunakan konsep Miles dan Hubberman yang memiliki tiga tahapan yaitu; reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa proses manajemen risiko mulai dari identifikasi risiko, pengukuran risiko, pemantauan risiko dan pengendalian risiko sudah diimplementasikan dalam setiap tindakan dimulai dari sebelum pembiayaan terjadi hingga pembiayaan selesai. Namun proses manajemen risiko pembiayaan tersebut belum efektif diterapkan, teridentifikasi berdasarkan hasil penelitian pada triwulan 1 2021 BPRS Al-Madinah memiliki peningkatan nilai NPF menjadi 6,7% dari yang sebelumnya triwulan IV tahun 2020 sebesar 5,42%. Kata Kunci : Manajemen Risiko, Pembiayaan, Non Performing Financing
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Agama Islam > Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 31 Aug 2021 06:35 |
Last Modified: | 31 Aug 2021 06:35 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/2683 |
Actions (login required)
View Item |