PENGARUH PUPUK HAYATI M-BIO PORASI PLUS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL KEDELAI (Glycine max (L.) Merril).

HIDAYAT, SARIP (2019) PENGARUH PUPUK HAYATI M-BIO PORASI PLUS TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL KEDELAI (Glycine max (L.) Merril). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
COVER.pdf

Download (200kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (191kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (193kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (325kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (483kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (481kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (183kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (314kB)

Abstract

M-Bio sebagai pupuk hayati/biologis atau biofertilizer merupakan kultur campuran dari mikroorganisme yang menguntungkan diantaranya: Pelarut Fospat, Azotobakter, Rhizobium dan Azospirillum, yang berguna bagi pertumbuhan dan hasil kedelai. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi M-Bio Porasi Plus yang paling baik terhadap pertumbuhan dan hasil kedelai (Glycine max (L.) Merril) Varietas Anjasmoro. Percobaan ini dilaksanakan di Desa Cibongas Kecamatan Pancatengah Kabupaten Tasikmalaya pada bulan Agustus sampai dengan Oktober 2018. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari enam perlakuan dan empat ulangan. Perlakuan terdiri dari A ( kontrol), B (2 ml/L), C (4 ml/L), D (6 ml/L), E (8 ml/L), F (10 ml/L). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pupuk hayati M-Bio Porasi Plus berpengaruh terhadap tinggi tanaman pada umur 35, 50 dan 65 hari setelah tanam (HST), jumlah polong per tanaman, jumlah biji per tanaman, bobot kering biji per tanaman, tetapi tidak berpengaruh terhadap luas daun, bintil akar efektif, persentase polong bernas, bobot kering biji per petak dan bobot 100 biji kering. Pupuk hayati M-Bio Porasi Plus dengan konsentrasi 4 ml/L menghasilkan tinggi tanaman, jumlah polong, jumlah biji dan bobot kering tanaman yang lebih baik dibanding dengan konsentrasi 0 ml/L, 2 ml/L, 6 ml/L, 8 ml/L dan 10 ml/L. Kata Kunci : M-Bio Porasi Plus, kedelai (Glycine max (L) Merril).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroteknologi
Depositing User: Utari Puspo Handayanti Nuni
Date Deposited: 13 May 2020 05:38
Last Modified: 13 May 2020 05:38
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/1760

Actions (login required)

View Item View Item