HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN DAN FAKTOR IBU DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA (13-59 BULAN) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMANSARI KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2019

Shahnaz, Sitra Amalia (2019) HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN DAN FAKTOR IBU DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA (13-59 BULAN) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMANSARI KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2019. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
1. COVER.pdf

Download (36kB)
[img] Text
7. ABSTRAK DAN ABSTRACT.pdf

Download (186kB)
[img] Text
9. BAB 1.pdf

Download (327kB)
[img] Text
10. BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (614kB)
[img] Text
11. BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (557kB)
[img] Text
12. BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (373kB)
[img] Text
13. BAB 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (231kB)
[img] Text
14. BAB 6.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (193kB)
[img] Text
15. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (15kB)

Abstract

ABSTARAK Shahnaz Sitra Amalia HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN DAN FAKTOR IBU DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA (13-59 BULAN) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAMANSARI KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2019 Diare adalah buang air besar dengan frekuensi yang lebih sering dari biasanya (biasanya tiga kali atau lebih dalam sehari) dengan konsistensi tinja lembek/cair bahkan dapat berupa air saja (Depkes RI, 2007). Menurut Riskesdas (2013) menunjukkan bahwa penyakit diare merupakan penyebab utama kematian pada balita. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Puskesmas Tamansari masuk kedalam 3 besar Puskesmas di Kota Tasikmalaya yang memiliki tingkat kejadian kasus diare tertinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara sarana jamban, saluran pembuangan air limbah, pengelolaan sampah, sarana air bersih dan perilaku ibu dengan kejadian diare pada balita. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan kasus kontrol. Sampel pada penelitian ini yaitu 102 balita yang terdiri 51 kasus dan 51 kontrol. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah quota sampling. Hasil uji statsitik menunjukkan ada hubungan antara variabel sarana jamban (p=0,014), saluran pembuangan air limbah (p=0,010), pengelolaan sampah rumah tangga (p=0,025), sarana air bersih (p=0,036) dan perilaku ibu (p=0,043) dengan kejadian diare pada balita. Saran bagi Pusekmas Tamansari yaitu melakukan penyebarluasan informasi kepada masyarakat dengan melakukan promosi kesehatan mengenai penyakit diare kepada seluruh lapisan masyarakat yang memiliki risiko tinggi yang ada di wilayah kerja Puskesmas Tamansari Kota Tasikmalaya secara konsisten dan berkelanjutan dengan bantuan media yang fektif dan efisien. Kata Kunci :Diare, Faktor Lingkungan, Faktor Ibu Kepustakaan : 2007-2013

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Rema Puri Irma Sri Katon
Date Deposited: 23 Apr 2020 02:07
Last Modified: 23 Apr 2020 02:07
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/1598

Actions (login required)

View Item View Item