APRIANI, SANTI S (2024) STUDI ETNOBIOLOGI DAN NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL DI SITUS KARANGKAMULYAN KABUPATEN CIAMIS SEBAGAI BAHAN EDUKASI. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
1. COVER.pdf Download (35kB) |
|
Text
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (195kB) |
|
Text
3. LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (363kB) |
|
Text
4. ABSTRAK.pdf Download (12kB) |
|
Text
5. KATA PENGANTAR & UCAPAN .pdf Download (77kB) |
|
Text
6. DAFTAR - DAFTAR.pdf Download (66kB) |
|
Text
7. BAB I.pdf Download (33kB) |
|
Text
8. BAB II.pdf Download (567kB) |
|
Text
9. BAB III.pdf Download (302kB) |
|
Text
10. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (789kB) |
|
Text
11. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (12kB) |
|
Text
12. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (156kB) |
|
Text
13. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Studi etnobiologi merupakan kajian interdisipliner yang menghubungkan manusia dengan lingkungan biologisnya, termasuk penggunaan, pengelolaan, dan persepsi terhadap flora dan fauna. Situs Karangkamulyan di Kabupaten Ciamis merupakan salah satu situs budaya yang kaya akan nilai-nilai kearifan lokal yang diwariskan dari generasi ke generasi. Penelitian ini mendesak dilakukan mengingat pentingnya pelestarian kearifan lokal serta pemanfaatannya sebagai bahan edukasi yang berharga bagi masyarakat. Tujuan dari penelitian ini yaitu mendeskripsikan kajian etnobiologi dan nilai-nilai kearifan lokal di Situs Karangkamulyan Kabupaten Ciamis sebagai bahan edukasi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari April 2024. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknnik pengambilan data wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi: 1) Pengumpulan Data; 2) Reduksi Data; 3) Penyajian Data; 4) Penarikan Kesimpulan/verifikasi. Intrumen penelitian yang digunakan berupa pedoman wawancara dan pedoman observasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: 1) keanekaragaman flora dan fauna tersebar dikawasan objek wisata Situs Karangkamulyan terdapat 66 jenis tumbuhan dan 33 jenis satwa. Terdapat 26 jenis tumbuhan dan hewan yang digunakan untuk kegiatan ritual adat; 2) Masing-masih hewan dan tumbuhan yang digunakan dalam kegiatan adat memiliki makna yang terkandung di dalamnya; 3) Situs Karangkamulyan memiliki kearifan lokal serta adat istiadat yang masih dijaga hingga saat ini oleh masyarakat pendukungnya yang meliputi: a) Pemahaman Tentang Flora dan Fauna Sebagai Obat dan Kebutuhan Adat; b) Sistem Pengelolaan Pertanian Masyarakat Karangkamulyan; c) Sistem Pengelolaan Sumber Daya Alam; d) Sistem Konservasi dan Kearfian Ekologi; dan e) Konsep Silih asah, asih, asuh; 4) Pemanfaatan Situs Karangkamulyan sebagai bahan edukasi sangat bisa membantu para peserta didik dalam belajar dan memahami materi etnobiologi. Kata Kunci: Etnobiologi, kearifan lokal, Situs Karangkamulyan
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Biologi |
Depositing User: | Lelis Masridah |
Date Deposited: | 28 Aug 2024 06:15 |
Last Modified: | 28 Aug 2024 06:15 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/13713 |
Actions (login required)
View Item |