Syipa, Mutiara (2024) PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENGEMBANGAN USAHA MIKRO DI KECAMATAN TAWANG KOTA TASIKMALAYA (Studi pada pelaku usaha mikro yang bergerak pada bidang kuliner). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
1. cover.pdf Download (1MB) |
|
Text
2. lembar pengesahan.pdf Download (266kB) |
|
Text
3. Lembar Penguji.pdf Download (177kB) |
|
Text
4. Lembar keaslian karya ilmiah.pdf Download (249kB) |
|
Text
5. moto.pdf Download (1MB) |
|
Text
6. abstrak.pdf Download (1MB) |
|
Text
7. kata pengantar.pdf Download (1MB) |
|
Text
8. ucapan terimakasih.pdf Download (1MB) |
|
Text
9. daptar isi.pdf Download (1MB) |
|
Text
10. bab 1.pdf Download (1MB) |
|
Text
11. bab 2.pdf Download (1MB) |
|
Text
12. bab 3.pdf Download (1MB) |
|
Text
13. bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
14. bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
15. daftar pustaka.pdf Download (1MB) |
|
Text
16. lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) telah menjadi salah satu peranan penting karena keberadaannya mampu menjadi motor penggerak perekonomian. Namun, kemampuan pelaku usaha mikro dalam mengembangkan usahanya belum maksimal karena keterbatasan pengetahuan dan kemampuannya sehingga peran pemerintah sangatlah dibutuhkan untuk membantu pengembangan usaha mikro. Tujuan penelitian untuk mengetahui pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan usaha mikro. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Teknik yang digunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan usaha mikro di Kecamatan tawang dilakukan melalui tahapan 5P, pertama pemungkinan dimulai dengan membangun pola pikir pelaku usaha mikro akan adanya potensi yang dapat dikembangkan. Kedua, penguatan pengetahuan dan keterampilan dilakukan dengan memperbanyak pelatihan yang mampu mengembangkan potensi pelaku usaha mikro meliputi pelatihan teknik produksi, pelatihan makanan olahan, pelatihan bakery, dan pelatihan pemasaran digital. Ketiga, perlindungan yaitu dengan membantu proses legalitas usaha serta sertifikasi halal pelaku usaha mikro dengan persyaratan yang mudah. Keempat penyokongan, dukungan pemerintah kepada pelaku usaha mikro meliputi dukungan pelatihan dan juga bantuan modal. Kelima pemeliharaan, kegiatan pelatihan rutin dilaksanakan minimal satu bulan sekali, serta melakukan monitoring dan evaluasi program untuk menindaklanjuti kekurangan kegiatan tersebut sehingga dapat diperbaiki. Simpulannya, pengembangan usaha mikro sangatlah penting untuk dilakukan agar dapat berkembang dan mengikuti perkembangan zaman serta dapat bersaing dengan usaha lainnya. Oleh karena itu, pemerintah memiliki peran yang sangat krusial dalam upaya pengembangan usaha mikro untuk meningkatkan inovasi produk dan layanan, membangun sumber daya manusia, menggunakan teknologi, dan mengembangkan pemasaran. Kata Kunci : Pemberdayaan Masyarakat, Pengembangan, Usaha Mikro
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Masyarakat |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 12 Aug 2024 01:05 |
Last Modified: | 12 Aug 2024 01:05 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/13043 |
Actions (login required)
View Item |