Rahmayani, Maya (2023) KULINER TIONGHOA PERANAKAN DI TANGERANG PADA ERA ORDE BARU TAHUN 1967-1998. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
1. COVER.pdf Download (33kB) |
|
Text
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (238kB) |
|
Text
3. PENGUJI.pdf Download (223kB) |
|
Text
4. PERNYATAAN.pdf Download (199kB) |
|
Text
6. ABSTRAK & ABSTRACT.pdf Download (220kB) |
|
Text
5. HALAMAN PRIBADI.pdf Download (290kB) |
|
Text
7. KATA PENGANTAR.pdf Download (108kB) |
|
Text
8. UCAPAN TERIMA KASIH.pdf Download (146kB) |
|
Text
9. DAFTAR ISI.pdf Download (126kB) |
|
Text
10. DAFTAR GAMBAR & DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (296kB) |
|
Text
11. BAB I.pdf Download (320kB) |
|
Text
12. BAB II.pdf Download (256kB) |
|
Text
13. BAB III.pdf Download (311kB) |
|
Text
14. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (398kB) |
|
Text
15. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (137kB) |
|
Text
16. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (208kB) |
|
Text
17. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Perkembangan kuliner di Indonesia tidak lepas dari persentuhan dengan berbagai budaya salah satunya merupakan budaya Tionghoa, tetapi pada masa Orde Baru dikeluarkan Instruksi Presiden No. 14/1967 yang bertujuan untuk memberikan pengaruh kepada seluruh kebudayaan Tionghoa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Awal mula kedatangan masyarakat Tionghoa di Tangerang, (2) Peralatan, bahan baku dan teknik memasak kuliner Tionghoa di Tangerang (3) Perkembangan masyarakat dan kuliner Tionghoa peranakan di Tangerang pada era Orde Baru tahun 1967-1998. Penelitian ini menggunakan tahapan historis yaitu heuristik, kritik sumber, verifikasi dan historiografi. Data dikumpulkan melalui teknik observasi, wawancara dan studi pustaka dari berbagai literatur yang relevan dengan permasalahan. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa (1) kedatangan etnis Tionghoa ke Tangerang ditandai dalam babad tanah sunda yang berjudul “Tina Layang Parahyang” menjelaskan secara singkat tentang gelombang pertama kedatangan orang Tionghoa ke muara Sungai Cisadane (2) kedatangan masyarakat Tionghoa ke Indonesia dan Tangerang mempengaruhi adanya alkulturasi dalam bidang kuliner seperti teknik memasak, bahan masakan serta terbentuknya masakan percampuan antara Tionghoa dan Nusantara (3) adanya Instruksi Presiden No. 14/1967 menyebabkan perkembangan kehidupan sosial, ekonomi dan politik mengalami larangan-larangan yang terjadi pada masa Orde Baru di Tangerang yang mempengaruhi perkembangan sosial dan politik tetapi tidak mempengaruhi dalam bidang ekonomi, selain itu terdapat beberapa makanan yang masih ada keberadannya dari zaman Orde Baru sampai sekarang yaitu Asinan Lan Jin, Dodol Ny. Lauw, Laksa Benteng, Bubur Ayam Spesial Ko Iyo, Ikan Ceng Cuan dan Kecap Benteng. Kata Kunci: Kuliner, Tionghoa Peranakan, Orde Baru.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | D History General and Old World > DS Asia |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 28 Mar 2024 07:25 |
Last Modified: | 28 Mar 2024 07:25 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/12364 |
Actions (login required)
View Item |