PENGARUH PENAMBAHAN KOMBINASI EKSTRAK UMBI BAWANG MERAH DAN HORMON NAA DENGAN KONSENTRASI YANG BERBEDA PADA MEDIA KULTUR IN VITRO TERHADAP PERTUMBUHAN BIJI ANGGEK Dendrobium sp

YUPANDY, SABYLA AURA (2024) PENGARUH PENAMBAHAN KOMBINASI EKSTRAK UMBI BAWANG MERAH DAN HORMON NAA DENGAN KONSENTRASI YANG BERBEDA PADA MEDIA KULTUR IN VITRO TERHADAP PERTUMBUHAN BIJI ANGGEK Dendrobium sp. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
1. COVER.pdf

Download (56kB)
[img] Text
4. LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (216kB)
[img] Text
2. PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT.pdf

Download (211kB)
[img] Text
3. ABSTRAK.pdf

Download (17kB)
[img] Text
5. KATA PENGANTAR.pdf

Download (40kB)
[img] Text
6. DAFTAR ISI.pdf

Download (116kB)
[img] Text
7. BAB 1.pdf

Download (23kB)
[img] Text
8. BAB II.pdf

Download (100kB)
[img] Text
9. BAB III.pdf

Download (176kB)
[img] Text
10. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (301kB)
[img] Text
11. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (12kB)
[img] Text
12. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (94kB)
[img] Text
13. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (457kB)
[img] Text
14. . Riwayat hidup.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (18kB)

Abstract

Biji anggek merupakan biji yang berukuran sangat kecil diantara biji tanaman pada umumnya, biji anggek tidak memiliki endosperm (cadangan makanan), sehingga perkembangbiakan anggek di alam sulit terjadi. Penanaman secara in vitro pada media kultur dengan penambahan hormon yang sesuai untuk pertumbuhan biji anggek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan kombinasi ekstrak umbi bawang merah dan hormon NAA terhadap pertumbuhan biji anggek Dendrobium sp. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus hingga bulan November 2023, bertempat di Laboratorium Bioteknologi Fakultas Pertanian, Universitas Siliwangi. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) enam perlakuan dan lima kali ulangan sehingga didapat 30 unit percobaan dan setiap percobaan menggunakan 2 botol kultur. Perlakuan yang diuji yaitu: A=media tanpa perlakuan (kontrol), B=Ekstrak umbi bawang merah 50 g/L + hormon NAA 1,25 ppm, C=Ekstrak umbi bawang merah 100 g/L + hormon NAA 1 ppm, D=Ekstrak umbi bawang merah 150 g/L + hormon NAA 0,75 ppm , E=Esktrak umbi bawang merah 200 g/L + hormon NAA 0,50 ppm, F=Ekstrak umbi bawang merah 250 g/L + 0,25 ppm. Parameter yang diuji F adalah fase pertumbuhan biji, fase perkembangan embrio, dan persentase Protocorm like bodiess (Plb) yang tumbuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan penambahan ekstrak umbi bawang merah 50 g/L + hormon NAA 1,25 ppm berpengaruh baik terhadap persentase biji berkecambah, fase perkembangan embrio dan persentase Protocorm like bodiess (Plb) yang tumbuh. Kata kunci: Biji anggek Dendrobium sp., ekstrak umbi bawang merah, hormon NAA, Kultur in vitro.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroteknologi
Depositing User: Lelis Masridah
Date Deposited: 07 Mar 2024 06:23
Last Modified: 07 Mar 2024 07:22
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/12284

Actions (login required)

View Item View Item