STRATEGI ADAPTASI MASYARAKAT TERHADAP KEKERINGAN DI DESA BANTAR KECAMATAN WANAREJA KABUPATEN CILACAP

Sholihah, Nanda Fatimatus (2023) STRATEGI ADAPTASI MASYARAKAT TERHADAP KEKERINGAN DI DESA BANTAR KECAMATAN WANAREJA KABUPATEN CILACAP. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text COVER.pdf Download (466kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (297kB)
	Text LEMBAR PENGUJI.pdf Download (289kB)
	Text LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (283kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (510kB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (436kB)
	Text UCAPAN TERIMA KASIH.pdf Download (429kB)
	Text DAFTAR ISI TABEL GAMBAR LAMPIRAN.pdf Download (267kB)
	Text BAB 1.pdf Download (436kB)
	Text BAB 2.pdf Download (1MB)
	Text BAB 3.pdf Download (749kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)
	Text BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (423kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (536kB)
	Text LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (908kB)
	Text DAFTARRIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (429kB)

Abstract

NANDA FATIMATUS SHOLIHAH, 2023. Strategi Adaptasi Masyarakat terhadap Kekeringan di Desa Bantar Kecamatan Wanareja Kabupaten Cilacap. Program Studi Pendidikan Geografi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Siliwangi Tasikmalaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa (1) faktor-faktor yang mempengaruhi kekeringan di Desa Bantar yaitu: (a) rata-rata curah hujan saat musim kemarau 809 mm/bulan dengan intensitas curah hujan terendah 2 mm/hari, (b) wilayah Desa Bantar yang tersusun oleh endapan alluvium kategori tipe tanah pasir berlempung dengan fraksi pasir 50%, debu 7,14%, dan liat 42,86%, (c) kemiringan lereng yang beranekaragam mulai dari landai sampai dengan sangat curam, (d) jumlah penggunaan air per-hari 100 liter/KK/hari sebelum kekeringan dan 60 liter/KK/hari saat terjadi kekeringan. (2) Strategi adaptasi masyarakat digolongkan menjadi 3 jenis yaitu sosial, ekonomi, dan fisik: (a) Strategi adaptasi aspek sosial berupa 50% tidak melakukan tindakan apapun sebelum terjadi kekeringan, 90% mengambil air dari sumur umum saat terjadi kekeringan, 92% tidak melakukan tindakan apapun setelah kekeringan, (b) Strategi adaptasi aspek ekonomi berupa memperoleh air dari sumur pribadi sebelum kekeringan 96% dan setelah terjadi kekeringan 86%, memperoleh air dari sumur umum saat terjadi kekeringan 46%, (c) Strategi adaptasi aspek fisik berupa sebelum kekeringan 96% dan saat terjadi kekeringan 60% yaitu menabung air bersih, setelah terjadi kekeringan tidak melakukan tindakan apapun 66%. Kata Kunci: Strategi adaptasi, kekeringan

Actions (login required)

View Item