PENGARUH PENGAMPLASAN KULIT BENIH DAN PERENDAMAN DALAM GIBERELIN TERHADAP PERKECAMBAHAN BENIH KOPI ARABIKA (Coffea arabica L.)

KAMIL, ICHSAN NAZMI (2023) PENGARUH PENGAMPLASAN KULIT BENIH DAN PERENDAMAN DALAM GIBERELIN TERHADAP PERKECAMBAHAN BENIH KOPI ARABIKA (Coffea arabica L.). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text 01. COVER.pdf Download (41kB)
	Text 02. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (130kB)
	Text 03. PERNYATAAN.pdf Download (107kB)
	Text 04. ABSTRAK.pdf Download (58kB)
	Text 05. KATA PENGANTAR.pdf Download (46kB)
	Text 06. DAFTAR ISI, DAFTAR GAMBAR, DAFTAR TABEL, DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (18kB)
	Text 07. BAB I .pdf Download (14kB)
	Text 08. BAB II.pdf Download (37kB)
	Text 09. BAB III.pdf Download (201kB)
	Text 10. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (141kB)
	Text 11. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (5kB)
	Text 12. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (69kB)
	Text 13. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Kopi arabika (Coffea arabica L.) merupakan salah satu komoditas yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Salah satu kendala dalam perbanyakan benih kopi arabika (Coffea arabica L.) secara generatif adalah dormansi, yaitu suatu keadaan benih tidak mampu berkecambah karena benih kopi memiliki kulit biji yang keras. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh interaksi antara pengamplasan kulit benih dengan perendaman dalam larutan giberelin terhadap perkecambahan benih kopi arabika (Coffea arabica L.). Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial yang terdiri dari dua faktor dan diulang sebanyak tiga kali. Faktor pertama adalah pengamplasan kulit benih yaitu dengan pengamplasan kulit benih dan tanpa pengamplasan kulit benih, faktor kedua adalah perendaman benih dalam larutan giberelin dengan konsentrasi 0 ppm, 20 ppm, 30 ppm, dan 40 ppm. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan sidik ragam dan diuji lanjut dengan uji jarak berganda Duncan dengan taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara pengamplasan kulit benih dengan perendaman dalam giberelin terhadap semua variabel pengamatan. Secara mandiri pengamplasan kulit benih berpengaruh terhadap panjang akar dan bobot kering kecambah, sedangkan perendaman dalam giberelin tidak berpengaruh tehadap semua variabel pengamatan. Kata kunci: Dormansi, Giberelin, Kopi Arabika, Pengamplasan Kulit benih

Actions (login required)

View Item