PEMIKIRAN POLITIK MOHAMMAD HATTA TENTANG DEMOKRASI DAN KEDAULATAN RAKYAT

FEBRI SUWARSA, LUVI (2018) PEMIKIRAN POLITIK MOHAMMAD HATTA TENTANG DEMOKRASI DAN KEDAULATAN RAKYAT. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text COVER.pdf Download (14kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (6kB)
	Text KATA PENGANTAR.pdf Download (191kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (190kB)
	Text BAB 1-5 revisi.pdf Restricted to Registered users only Download (705kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA revisi.pdf Download (311kB)

Abstract

Penelitian ini membahas tentang Pemikiran Politik Mohammad Hatta tentang Demokrasi dan Kedaulatan rakyat, pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah Pemikiran Politik Mohammad Hatta tentang Demokrasi dan Kedaulatan Rakyat serta konsep pemikiran politik Mohammad Hatta tentang Demokrasi dan Kedaulatan rakyat untuk Indonesia. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pustaka (Library Research), yaitu bahan perpustakaan dijadikan sebagai sumber utama, pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian pustaka, sedangkan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis isi (Content analysis) atau analisis tekstual dan interpretasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami mengenai pemikiran politik Mohammad Hatta tentang Demokrasi dan Kedaulatan Rakyat, serta untuk mengetahui bagaimana konsep Demokrasi dan Kedaulatan Rakyat dalam pemikiran Mohammad Hatta untuk Indonesia. Dan juga untuk mengetahui bagaimana relevansi pemikiran Mohammad Hatta terhadap kondisi sosial demokrasi di Indonesia sekarang. Penelitian ini akan mengungkapkan pemikiran politik Mohammad Hatta tentang Demokrasi dan Kedaulatan Rakyat adalah merupakan pemikiran politik yang bersifat Ideologis, Filosofis, dan Historis, sehingga dalam pembahasannya menekankan kondisi pemikiran tersebut pada masa kemerdekaan hingga masa sekarang, hasil dalam penelitian ini menunjukan bahwa Konsep Demokrasi menurut Hatta adalah Demokrasi untuk Indonesia, dimana Demokrasi untuk Indonesia Ini berbeda dengan Demokrasi Barat. Hatta mengutarakan ada tiga sumber yang menghidupkan cita-cita Demokrasi untuk Indonesia yang sudah mengakar di Indonesia yaitu pertama Sosialisme Barat, kedua Ajaran Agama, ketiga pemahaman bahwa masyarakat Indonesia berdasarkan Kolektivisme. Sedangkan Kedaualatan Rakyat menurut Hatta harus berada ditangan rakyat supaya tercapai suatu masyarakat yang berdasarkan perasaan keadilan dan kebenaran, selanjutnya Relevansi Pemikiran Mohammad Hatta di Era Demokrasi Digital ini sangatlah berpengaruh dari pelaksanaan demokrasi sekarang dimana negara Indonesia sudah sedikit berpandangan sosialis dengan mengedepankan prinsip dasar-dasar kemanusiaan, namun dalam kenyataannya demokrasi di era digital ini masih carut-marut. Kata Kunci : Mohammad Hatta, Demokrasi, Pemikiran Politik.

Actions (login required)

View Item