SALSABIL, DZACKY YUMNA (2023) KELAYAKAN FINANSIAL USAHA BUDIDAYA SELADA HIDROPONIK. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
1. COVER.pdf Download (120kB) |
|
Text
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (68kB) |
|
Text
3. PERNYATAAN.pdf Download (72kB) |
|
Text
4. ABSTRAK.pdf Download (88kB) |
|
Text
5. ABSTRACT.pdf Download (87kB) |
|
Text
6. KATA PENGANTAR.pdf Download (152kB) |
|
Text
7. DAFTAR ISI.pdf Download (99kB) |
|
Text
8. BAB I.pdf Download (167kB) |
|
Text
9. BAB II.pdf Download (198kB) |
|
Text
10. BAB III.pdf Download (243kB) |
|
Text
11. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (284kB) |
|
Text
12. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (88kB) |
|
Text
13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (143kB) |
|
Text
14. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (999kB) |
Abstract
Selada merupakan salah satu komoditas hortikultura yang belum masuk pada data produksi komoditas sayuran nasional, akan tetapi selada memiliki potensi untuk dikembangkan di Indonesia karena memiliki prospek ekonomi yang cukup tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan teknik budidaya selada hidroponik, menginventarisir dan menghitung berapa biaya investasi juga biaya operasional yang dikeluarkan serta menganalisis kelayakan usaha budidaya selada secara hidroponik, penelitian ini dilaksanakan di Rengganis Hydrofarm yang terletak di Jl. Sumelap Perum Sukaweuning Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya. Rengganis Hydrofram merupakan sebuah unit usaha produksi sayuran selada. Pemilihan tempat penelitian dipilih secara sengaja berdasarkan pertimbangan untuk melakukan penelitian dan mengidentifikasi masalah di perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budidaya selada hidroponik Rengganis Hydrofarm menggunakan teknik penanaman yang dilakukan tanpa media tanah. Teknik ini pada dasarnya hanya memanfaatkan air sebagai media tumbuh tanaman. Sistem Hidroponik menggunakan Nutrient Film Technique (NFT), sehingga cocok diterapkan pada daerah yang memiliki pasokan air. Biaya investasi yang dibutuhkan pada budidaya selada hidroponik Rengagnis Hydrofarm adalah Rp. 68.648.000 dan biaya operasional Rp. 13.710.000. Usaha budidaya selada hidoponik yang dilakukan layak secara finansial dengan nilai NPV Rp. 14.811.975, Net B/C 1,22, nilai IRR 13 persen. Seluruh Biaya Investasi dapat dikembalikan berdasarkan Payback periods selama 3 tahun 6 bulan. Kata kunci : Kelayakan finansial, budidaya selada NFT, Rengganis Hydrofarm
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 10 Aug 2023 02:41 |
Last Modified: | 10 Aug 2023 02:41 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/10408 |
Actions (login required)
View Item |